Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Nasional

2.401 Lulusan USU Diwisuda Secara Daring

×

2.401 Lulusan USU Diwisuda Secara Daring

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com|MEDAN-Sebanyak 2.401 lulusan Universitas Sumatera Utara (USU) diwisuda secara daring (dalam jaringan), Kamis (24/6/2021).

Ke 2.401 lulusan yang diwisuda tersebut diantaranya, Program Doktor sebanyak 39 orang, Program Magister 331 orang, Program Pendidikan Dokter Spesialis 40 orang, Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis 7 orang, Program Dokter Jenjang Magister sebanyak 22 orang, Pendidikan Profesi 186 orang, Program Sarjana sebanyak 1.666 orang dan Program Diploma 110 sebanyak orang.

Lulusan USU periode ini terdiri dari 941 orang atau 39.19 persen pria dan 1.460  orang  atau 60.81 persen wanita. Sehingga, sampai dengan saat ini lulusan USU adalah sebanyak 226.837 orang.

Rektor USU, Dr. Muryanto Amin. S.Sos., M.Si saat dalam sambutannya mengatakan, seorang lulusan dari Perguruan Tinggi harus memiliki ide yang kreatif dan inovatif, agar bisa bertahan, bahkan mencapai kesuksesan.

“Saat ini, kita semua tidak dapat bermain-main dengan membuang waktu, pikiran dan tenaga tanpa tujuan yang benar. Grand design yang telah disusun untuk internasionalisasi Universitas Sumatera Utara dalam mencapai berbagai target yang tertera dalam Rencana Jangka Panjang (RJP) dan Renstra USU, serta Program Kerja Rektor selama 5 tahun ke depan adalah sebuah komitmen yang harus dipenuhi dan dijalankan dengan kesungguhan serta kerja sama yang baik antar civitas akademika USU,” katanya.

Baca Juga:   Tingkatkan Riset Internasional, USU MoU dengan Chiba University of Commerce di Jepang

Mury mengaku, para wisudawan yang lulus dari perguruan tinggi di tengah masa pandemi, menghadapi tantangan yang sulit karena kondisi perekonomian yang melemah membuat banyak perusahaan mengurangi jumlah pekerja. Akibatnya, jumlah orang yang menganggur semakin banyak, seperti yang terlihat pada data tingkat pengangguran terbuka di bulan Februari 2021 yang sebesar 6,26 persen, meningkat 1,32 poin dari tahun sebelumnya.

“Meski demikian, peluang kerja bagi lulusan baru tidak sepenuhnya tertutup. Lulusan USU dapat menghadapi tantangan dunia kerja dengan bermodalkan daya kreatif dan inovatif. Meski sejumlah perusahaan mengurangi jumlah pekerja, tenaga kerja dengan keahlian yang relevan dengan kebutuhan pasar tetap dicari. Belum lagi peluang untuk membangun berbagai jenis usaha kreatif yang juga terbuka lebar,” ujarnya.

USU Menuju QS World University Ranking

Di sisi lain, Universitas Sumatera Utara telah mendapatkan beberapa pengakuan dalam berbagai pemeringkatan yang dilakukan oleh berbagai pihak. Diantaranya, Universitas Sumatera Utara (USU) untuk pertama kalinya pada tahun 2021 ini berhasil masuk dalam pemeringkatan Times Higher Education (THE) Impact Rankings, dengan menduduki peringkat ke-15 perguruan tinggi di Indonesia dan peringkat 801-1000 dari 1.115 perguruan tinggi di dunia.

“Kita berharap agar tahun 2021, USU akan dilirik oleh QS World University Ranking sebagai langkah awal untuk terus menerus memperbaiki nilai dalam sistem ranking tersebut. Selain itu, Universitas Sumatera Utara (USU) juga berhasil menempati ranking 7 nasional dalam pemeringkatan yang dilakukan oleh Scimago Institutions Rankings (SIR) pada akhir April 2021, dan ranking 708 secara global. Kabar gembiranya, berdasarkan 19 subjek area penilaian yang dilakukan oleh Scimago Institutions Rankings, USU berhasil menempati peringkat 1 nasional dan peringkat 305 dunia dalam bidang Agriculture and Biological Science tingkat universitas,” bebernya.

Baca Juga:   Gugat Menggugat Bukan Hal Baru Lagi, Kali Ini Anak Sulung Gugat Ibu dan Saudara Kandung

Selain itu, USU juga menempati peringkat 3 nasional dan peringkat 420 dunia dalam sektor Business, Management and Accounting. Sementara pada bidang lainnya yakni Biochemistry, Genetics and Molecular Biology, USU menempati posisi 4 di Indonesia dan posisi 663 di dunia. Posisi 4 di Indonesia juga diraih USU dalam bidang Environmental Science. Kita semua berharap agar prestasi USU dapat meningkat secara signifikan dalam penilaian pada tahun-tahun mendatang.

“Dua hasil pencapaian tersebut tentu sejalan dengan program transformasi Universitas Sumatera Utara yang tengah digulirkan dengan mengutamakan capaian internasionalisasi sebagai titik fokus dari seluruh program kerja Rektor USU, yang dilandasi dengan semangat Transformation Toward The Ultimate (perubahan menuju yang terbaik), agar USU dapat menunjukkan eksistensinya di tingkat global,” sebut Rektor USU, Muryanto Amin.

Baca Juga:   Pemerintah Siapkan Save House untuk WNI Pasca Kerusuhan di AS

Program internasionalisasi yang tengah dipersiapkan USU agar proses menuju desain ideal ini mengalami akselerasi, telah digulirkan dan tengah dilaksanakan melalui 6 Program Prioritas, yakni, melakukan revitalisasi kelembagaan dan tata kelola adaptif, adaptasi tugas Tri-Dharma, penataan infrastruktur, digitalisasi kampus, enterprise kampus, dan kerjasama.

“Program prioritas ini diharapkan akan memberikan percepatan dalam mewujudkan pengembangan USU di tahun-tahun berikutnya. Pada Renstra 2020 -2024, USU memiliki desain ideal yang ingin dicapai yakni USU menjadi universitas berstandar internasional berciri keunggulan lokal. Parameter terukur dari berstandard internasional ini adalah masuk dalam peringkat 500 universitas terbaik dunia (World Class University),” pungkasnya.

USU juga telah menyiapkan “Exist Program” yang diterapkan dalam kebijakan umum selama lima tahun mendatang, yakni fokus dengan Excellent Human Integrity, Smart Friendly and Green Campus, Global Society Impact, Good University Governance dan Sustainable Funding.

“Kami berharap, seluruh program kerja dan kebijakan yang digulirkan oleh pimpinan Universitas Sumatera Utara ini mampu memberikan bekal kompetensi yang lebih banyak bagi para lulusan USU, sehingga dapat memberikan kontribusi terbaiknya bagi bagi bangsa dan negara serta mengharumkan nama almamaternya,” imbuhnya. (MS7)