Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Politik

Berkas Kedua Pabaslon Wali Kota Medan dan Wakil Belum Penuhi Syarat

×

Berkas Kedua Pabaslon Wali Kota Medan dan Wakil Belum Penuhi Syarat

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com| MEDAN- Berkas persyaratan kedua pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, yakni, Muhammad Bobby Afif Nasution-Aulia Rachman dan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi belum memenuhi syarat dan perlu dilengkapi kembali.

Ketua KPU Medan, ‎Agussyah Ramadani Damanik, menjelaskan, dari kedua bakal calon tersebut, persyaratan atau dokumen belum lengkap dan belum disampaikan ke KPU Medan, seperti syarat pengunduran diri dari jabatan saat ini, tanda terima penyerahan LHKPN dan beberapa persyaratan lainnya.

“Untuk pengunduran masih bisa 30 hari sebelum pemungutan suara,” sebut Agussyah kepada wartawan di Medan, Senin (14/9/2020).

Dikatakannya, pihaknya memberikan kesempatan kepada kedua bakal calon kepala daerah ini untuk segera melengkapi dan menyampaikan dokumen persyaratan sesuai dengan tahapan pada Pilkada serentak 2020 ini.

Baca Juga:   KPU Medan Rapat Pleno Pilkada 2020

“Kami berharap kedua pasangan bakal calon agar segera melengkapi persyaratan masing-masing pada masa perbaikan yakni mulai 14 hingga 16 September 2020,” jelas Agussyah.

Sementara itu, ‎anggota Bawaslu Kota Medan, Muhammad Fadly, mengingatkan, kepada KPU Medan untuk memberikan ketegasan dengan waktu batas akhir penyerahan syarat calon yang belum bisa terpenuhi oleh kedua bakal pasangan calon. Hal bertujuan, agar tidak menjadi masalah dikemudian hari.

“Sampaikan terhadap syarat dokumen kapan diserahkan, apabila tidak dipenuhi ada sanksinya, jangan sampai ini jadi sengketa nantinya,” kata Fadly.

Selain dari Bawasalu Kota Medan, rapat pleno terbuka ini juga dihadiri oleh perwakilan partai politik pengusung, Bawaslu dan Liaison officer (LO) kedua bakal pasangan calon.(MS11)

Baca Juga:   Pemprov Sumut Siapkan Wisma Atlet Untuk Tenaga Medis Covid-19