Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
PeristiwaSumut

Dampak Banjir di Asahan – Batu Bara Meluas

×

Dampak Banjir di Asahan – Batu Bara Meluas

Sebarkan artikel ini

BATU BARA– Warga korban banjir di Asahan dan Batu Bara terpaksa tidur di jalan dan mencari daratan yang lebih tinggi akibat masih meluasnya dampak banjir terjadi karena curah hujan masih tinggi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Asahan melaporkan dalam tiga hari terakhir jumlah warga terdampak ada sebanyak 1.290 kepala keluarga (KK) dan ratusan hektar sawah gagal panen karena terendam banjir.

“Penanganan terhadap korban banjir BPBD telah mendirikan posko, dapur umum dan membangun tenda pengungsian sementara,” kata Kepala BPBD Asahan Asrul Wahid dalam laporan keterangannya kepada wartawan, Kamis (19/8).

Ia melanjutkan, ada 8 desa di Asahan yang terdampak banjir sementara sejumlah area persawahan yang terdampak berada di Kecamatan Rawang dan Meranti.

Baca Juga:   PKK Batubara Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir

Sementara itu di Kabupaten Batu Bara laporan BPBD setempat sedikitnya ada 5.806 rumah warga yang terendam banjir dan 4.778 hektar sawah warga rusak akibat tergenang air.

“Dari situasi kejadian bencana alam banjir di Kabupaten Batu Bara terdampak pada 31 desa di empat kecamatan,” jelas Plt BPBD Batu Bara Saban Efendi Harahap dalam keterangannya yang diterima wartawan.

Banjir cukup parah merendam pemukiman dan sawah warga juga terjadi di Kabupaten Batu Bara salah satunya di Desa Kwala Sikasim Kecamatan Sei Balai.

Sebagian warga yang rumahnya terendam banjir memilih tinggal di badan jalan yang permukaannya lebih tinggi karena dapat mengawasi rumah mereka dari pada harus tinggal di lokasi pengungsian.

Baca Juga:   Kejari Langkat Peringkat I Bidang Pidum, Cabjari Pangkalan Brandan Borong 4 Penghargaan

“Kalau tidur di sini dari kemarin malam. Bisa sekalian lihat rumah juga kalau ada apa apa dari pada di tinggal,” kata Safarudin salah seorang warga yang juga mengeluhkan penyakit gatal-gatal. (MS10)