Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Headline

Dinas Pertanian Tobasa Kirimkan Beko Loader untuk Bersihkan Sungai dari Bangkai Babi

×

Dinas Pertanian Tobasa Kirimkan Beko Loader untuk Bersihkan Sungai dari Bangkai Babi

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.comI TOBASA-Menyikapi keluhan warga terhadap bangkai babi di aliran sungai, Camat datangkan alat berat mini milik Dinas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan Kab,Toba Samosir.

Alat itu untuk membersihkan bangkai ternak Babi yang menyangkut dan mengapung di ruas aliran sungai Bondar  Aek Bolon desa Narumonda V tepatnya di Bendungan Irigasi aek Bolon desa Narumonda V Kecamatan Siantar Narumonda.

Bangkai Babi yang tersangkut di aliran sungai dalam 1 Minggu terkahir ini sangat meresahkan warga desa Narumonda V khususnya warga masyarakat yang rumahnya berdekatan dengan aliran sungai Bondar Aek Bolon.
Mendapat informasi dari salah seorang warga desa Narumonda V dan laporan Kepala desanya pagi Sabtu,(23/11/2019) alat berat langsund dikerahkan.
“Hari itu juga dengan cepat langsung kita tangani yang berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pertanian dan direspon dengan cepat dengan mendatangkan bantuan alat berat Bekoloder mini untuk memindahkan dan menguburkan bangkai Babi tersebut”ungkapnya.
“Alat berat milik Dinas Pertanian di datangkan setelah Kepala Desa Narumonda V Fernando Marpaung berkoordinasi langsung dengan Camat atas keluhan warga desanya akan bau busuk bangkai babi yang menyangkut di bendungan sungai,”jelas Fernando.
Di lokasi tampak Camat Siantar Narumonda didampingi Kepala Desa Narumonda V Fernando Marpaung dan Kabid Peternakan Dinas Pertanian Robet Aruan mengarahkan operator beko loder mini untuk menguburkan bangkai Babi di tepi tanggul sungai.
Camat Siantar Narumonda kepada gosumut di lokasi menjelaskan, sebelumnya kita telah menghimbau warga Desa se Kecamatan Siantar Narumonda supaya jangan membuang bangkai ternak Babinya ke aliran sungai dan harus dikuburkan.
“kita telah menginformasikan kepada warga desa apabila ada ternak Babinya mati mendadak mohon di informasikan kepada Sekdesnya atau Perangkat desanya masing masing, supaya di cek dan di foto sebelum dikuburkan sebagai bukti.
Hal tersebut guna untuk menghindari penyebaran penyakit yang berakibat merugikan warga masyarakat Kecamatan Siantar Narumonda khususnya warga yang bermukim berdekatan dengan sepanjang bantaran sungai,”imbuhnya.
Ditegakkan Camat pihaknya akan sisir hingga ke hulu sungai Bondar Aek Bolon ini sesuai dengan aduan beberapa warga desa yang dilalui sungai ini seperti Desa Narumonda VI, VII dan Desa Narumonda VIII sesuai aduan warga di hulu juga ada bangkai ternak Babi yang tersangkut den sangat meresahkan para warga desa.
Menyikapinya kejadian ini, kita telah mengkoordinasikannya kepada Camat Silaen supaya menghimbau warganya melalui kepala desa supaya ternak Babi milik warga yang mati jangan dibuang ke aliran sungai Bondar Aek Bolon dan hendaknya dikuburkan demi menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan khususnya warga desa Narumonda V yang berada di hilir dan muara sungai.
Dijelaskan salah seorang warga desa Narumonda V J Marpaung (37) Sungai ini berhulu dibeberapa Desa di Kecamatan Silaen dan diduga bangkai ternak Babi di buang oleh oknum warga Desa Sitorang ataupun desa Pintubatu Kecamatan Silaen.(MS4)
Baca Juga:   Sabrina Ajak Semua Pihak Bergandengan Tangan Majukan Pendidikan