Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Medan

DPRD Nias Utara Belajar Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Daerah ke Pemko Medan

×

DPRD Nias Utara Belajar Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Daerah ke Pemko Medan

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com|MEDAN– Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nias Utara melakukan kunjungan kerja untuk meminta masukan terkait pengelolaan keuangan dan perencanaan pembangunan daerah ke Pemerintah Kota Medan, Rabu (3/2/2021).

Kunker DPRD Nias Utara diterima oleh Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Syarifuddin Irsan Dongoran di Ruang Rapat Bagian Bappeda, Balai Kota Medan.

Kunker dipimpin Arimei Zega selaku Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Nias Utara didampingi wakil ketua, 4 anggota komisi III dan 3 orang staf. Diharapkan, pertemuan tersebut dapat memberikan saran, masukan yang dapat menjadi referensi dalam pengelolaan keuangan dan perencanaan pembangunan daerah yang telah dilakukan Pemko Medan.

Baca Juga:   100 Persen Jalan Nasional Di Medan Akan Diperbaiki

Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Syarifuddin Irsan Dongoran menjabarkan secara singkat profil Kota Medan yang memiliki visi misi menjadi kota metropolitan yang multikultural, humanis, sejahtera dan religius.

“Atas nama Pemko Medan, kami ucapkan selamat datang. Kota Medan adalah kota yang multikultural yang terdiri dari 21 kecamatan, 151 kelurahan, 2001 lingkungan dengan luas wilayah 265,1 km persegi. Sedangkan jumlah penduduk sebanyak 2,4 jiwa dengan arus komuter lebih dari 500 ribu perharinya,” kata Syarifuddin.

Selanjutnya, didampingi Kepala Bappeda Kota Medan Irwan Ritonga, Syarifuddin mengungkapkan, terkait pengelolaan keuangan dan perencanaan pembangunan daerah, saat ini Pemko Medan juga tengah menghadapi sejumlah hal terkait aturan peralihan dari Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) ke Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).

Baca Juga:   1.377 Lulusan Unimed Diwisuda, Prof Syamsul Gultom: Ada 10 Skill yang Dibutuhkan di Masa Depan

“Peralihan tersebut menuntut kita untuk beradaptasi. Namun, sejauh ini tidak ada kendala berarti yang dijumpai. Sebab, seluruh OPD dituntut untuk saling berkoordinasi sehingga setiap tugas dan pekerjaan maupun masalah yang dihadapi dapat terselesaikan dengan baik,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Nias Utara Arimei Zega menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan baik yang diberikan Pemko Medan atas kehadirannya bersama rombongan. Arimei berharap mendapat banyak masukan sehingga bisa menjadi bahan rujukan dan referensi untuk kemudian disampaikan kepada Pemda Kabupaten Nias Utara.

“Dari informasi yang kami peroleh, Pemko Medan memiliki sistem pengeloaan keuangan dan perencanaan daerah yang tertata dengan baik. Maka dari itu, kunker kami ini diharapkan mendapatkan banyak masukan dan informasi sehingga nantinya bisa disampaikan ke Pemda Kabupaten Nias Utara agar menjadi lebih baik lagi, jelas Syarifuddin.

Baca Juga:   Langgar Prokes, Tim Satgas Covid-19 Tertibkan Pool Angkutan

Pertemuan kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Adapun beberapa topik yang dibahas yakni terkait peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU). Sebelum berakhir, acara dirangkai dengan saling bertukar cindera mata antar kedua daerah.(MS7)