Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
HeadlineMedanPeristiwaSumut

Duar, Suara Ledakan Keras, Gedung Ramayana Plaza Rusak Berat

×

Duar, Suara Ledakan Keras, Gedung Ramayana Plaza Rusak Berat

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.com | Medan – Duar, bunyi ledakan keras, ternyata suara ledakan itu yang berasal dari dalam gedung Ramayana Plaza Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Teladan Barat, Kecamatan Medan Kota. Ledakan itu terdengar sampai ke Kantor Kepolisian Sektor Medan Kota yang berjarak 50 Meter dari lokasi tersebut.

Untuk memastikan sumber ledakan, terlihat puluhan petugas Polisi telah melakukan sterilisasi di lokasi kejadian dan petugas Penjinak Bom atau Jibom dari Satuan Brimobdasu tiba dilokasi menyisir lokasi ledakan itu.

Selang beberapa saat, Kepala Kepolisian Resort Kota Besar atau Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jhonny Edison Isir turun ke lokasi menyampaikan, penyelidikan ini langsung dilakukan oleh Tim Jibom Satbrimob Polda Sumut, Rabu (25/3/2020).

Baca Juga:   Menag Tegaskan Komitmennya Melawan Intoleransi

“Hasil pengecekan Tim Jibom dinyatakan steril tidak ada residu-residu bahan peledak dan hanya tercium bau gas. Sehingga kemudian dilakukan serah terima TKP untuk dilakukan langkah-langkah yang melibatkan tim Labfor dan tim Iden yang saat ini melakukan penelusuran penyelidikan lebih lanjut,” ungkapnya.

Kombes Jhonny Edison menjelaskan, peristiwa ledakan di komplek Pertokoan Ramayana ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Pasca ledakan sesuai protap yang ada, maka pihaknya telah melakukan pengamanan TKP.

“Lokasi kejadian ledakan bertitik tumpu berdekatan Stand dari Ricis dan dari Fountain. Korban sejauh ini 2 yakni berinisial FW dan Y, tapi tidak bersifat fatal, dan termasuk luka ringan,” jelasnya.

Untuk penyelidikan, Edison mengaku jika pihaknya sudah meminta pihak pengelolaan plaza untuk memberikan layout tentang jaringan gas yang ada di gedung tersebut.

Baca Juga:   Pemkab Asahan Ikuti Rakor Evaluasi Covid-19 di Sumut

“Karena dari hasil pengecekan yang sudah dilakukan, memang terlihat ada tabung gas yang sifatnya stand alone, sehingga berarti ada jaringan pipa yang masuk ke sentra dapur itu bermasalah,” pungkasnya