Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
HeadlineInternasional

Duterte Larang Siswa Kembali ke Sekolah Sebelum Vaksin Corona Ditemukan

×

Duterte Larang Siswa Kembali ke Sekolah Sebelum Vaksin Corona Ditemukan

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.com | Manila : Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengatakan dia tidak akan mengizinkan siswa untuk kembali ke sekolah sampai vaksin virus corona tersedia. Langkah itu diumumkannya meski beberapa negara telah mengizinkan para siswa kembali belajar di ruang kelas.

Anak-anak Filipina dijadwalkan kembali ke sekolah pada akhir Agustus setelah kelas-kelas untuk lebih dari 25 juta siswa sekolah dasar dan menengah ditutup pada Maret karena penularan Covid-19 di negara itu.

Namun dalam pidato yang ditayangkan Senin malam (25/5/2020), Duterte mengatakan risiko mengizinkan siswa kembali ke kelas terlalu besar, bahkan jika langkah itu menghambat siswa secara akademis.

“Kecuali saya yakin mereka benar-benar aman, tidak ada gunanya berbicara tentang pembukaan kelas,” kata Duterte sebagaimana dilansir AFP, Rabu (27/5/2020).

Baca Juga:   Keinginan Untuk Vaksinasi, Polres Sergai Jemput Bola Masyarakat Tuna Netra

“Bagi saya, vaksin dulu. Jika vaksinnya sudah ada, maka tidak apa-apa,” tambahnya. “Jika tidak ada yang lulus, biarlah begitu.”

Meski banyak upaya telah diluncurkan untuk memproduksi vaksin Covid-19 dengan cepat, sejauh ini masih belum jelas kapan vaksin yang teruji dapat diproduksi dan didistribusikan dalam skala besar.

Sekolah umum di Filipina biasanya berjalan dari Juni hingga April, tetapi pihak berwenang memundurkan awal tahun ajaran karena kasus meningkat Covid-19 dan langkah penguncian yang ketat membuat sebagian besar negara itu terhenti.

Untuk mengurangi kepadatan kelas, kementerian pendidikan telah mengumumkan campuran langkah-langkah pembelajaran jarak jauh, termasuk kelas online, akan digunakan untuk tahun ajaran yang akan datang. Namun, jutaan orang hidup dalam kemiskinan yang parah di Filipina dan tidak memiliki akses ke komputer di rumah, yang merupakan kunci bagi kelangsungan kelas online.

Baca Juga:   Capai Target 70 Persen Vaksinasi, Pemkab Deliserdang Imbau Masyarakat Tetap Patuhi Prokes

Beberapa negara yang telah mengizinkan siswa kembali ke sekolah di antaranya adalah Korea Selatan dan Prancis.

Menurut data terbaru Worldometers, Filipina mencatat lebih dari 14.600 kasus Covid-19 yang dikonfirmasi dengan 886 kematian.