MEDAN – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Sumatera Utara (Sumut) mengapresiasi Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) Komjen Pol Agus Andrianto atas atensinya membantu pengusutan temuan kerangkeng manusia dan dugaan pelanggaran Hak Asasi Manusia di Langkat, Sabtu (5/2/2022).
Mantan Kapolda Sumut ini dijadwalkan akan mengunjungi meninjau langsung kerangkeng manusia di rumah Bupati non aktif, Terbit Rencana Peranginangin.
“Atensi dari Kabareskrim yang meninjau serta turun tangan langsung atas kasus temuan kerangkeng manusia di Langkat patut diapresiasi,” kata Miftah Fariz, sekretaris Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumut.
Apalagi, Bareskrim telah mengungkapkan ada temuan kasus tahanan yang tewas dalam dalam rentang waktu 2015 hingga 2021.
“Pemuda Muhammadiyah kata Miftah, mengutuk keras tindakan dugaan perbudakan di Langkat jika itu benar terjadi dan menjadi perhatian semua, ” tambah Miftah.
Meskipun, terang Miftah jika ada niatan baik yang dilakukan dengan melanggar ketentuan pada akhirnya justru melahirkan permasalahan besar. Maka dalam setiap tindakan, harus betul-betul memperhatikan mekanisme dan hukum yang berlaku.
Sebelumnya Polisi dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah melakukan penyelidikan lapangan untuk mengungkap tabir di balik keberadaan kerangkeng manusia yang ditemukan saat Polisi mendampingi penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah Bupati Langkat Nonaktif, Terbit Rencana Peranginangin, beberapa waktu lalu. (MS10)
