Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
HeadlineKesehatanNasional

Kang Emil Jenguk Bima Arya, Komunikasinya via HP

×

Kang Emil Jenguk Bima Arya, Komunikasinya via HP

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.com | Bogor : Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjenguk Wali Kota Bogor Bima Arya yang sedang dirawat di RSUD Kota Bogor, pada Minggu (22/3). Sejak dinyatakan positif corona pada Kamis (19/3), Bima Arya langsung dirawat di sana.

Dalam kunjungan itu, Ridwan Kamil tidak bisa bertatap langsung dengan Bima Arya. Sebagai gantinya, pria yang akrab disapa Kang Emil itu menggunakan sambungan ponsel untuk berkomunikasi dengan Bima Arya.

“Kumaha kondisi, Kang Bim? Harus tetap di sini dulu, ya, sepertinya,” kata Kang Emil sambil berdiri menghadap pintu kaca berjarak sekitar 10 meter dari ruangan Bima Arya.

Kang Emil mengatakan seluruh warga Jabar terutama warga Bogor terus mendoakan kesembuhan Bima Arya. Bima Arya kemudian melempar senyuman kepada Emil.

Baca Juga:   Pemprov Sumut Usulkan Pusat Ekspor untuk Produk UKM di Forum IMT-GT

“Semoga sehat kembali, kami di sini terus berupaya dan mendoakan,” ucapnya.

Usai menjenguk Bima Arya, Kang Emil memastikan rumah sakit pemerintah yang menjadi rujukan pasien virus corona sudah siap. Terlebih, RSUD Kota Bogor sudah direnovasi menggunakan dana hibah Pemprov Jabar sebesar Rp 30 miliar.

“Pas beres (renovasi) ada situasi COVID-19 jadi kita sudah siapkan satu lantai kita akan skenarionya untuk penanganan COVID-19 kebetulan ruang isolasinya sudah ada, Kang Bima Arya juga dirawat di gedung ini,” jelas Kang Emil.

Mantan Wali Kota Bandung itu mengatakan, pemetintah akan terus berupaya agar pandemi COVID-19 dapat ditanggulangi. Dia meminta masyarakat mengikuti imbauan pemerintah, salah satunya menghindari kerumunan atau social distancing.

Baca Juga:   Personil Satgas TMMD ke 117 Kodim 0212/TS Terus Berpacu Mengerjakan Rehab Tempat Pengambilan Air Wudhu di Surau di Kelurahan Sitinjak, Tapsel.

“Kita lagi kerja keras jangan ada lagi penambahan yang positif percayakan kepada pemerintah dan warga juga harus menaati arahan kami,” tutup dia