Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Ekonomi

Libur Pergantian Tahun, Trafik Data XL Axiata di Sumatera Alami Lonjakan

×

Libur Pergantian Tahun, Trafik Data XL Axiata di Sumatera Alami Lonjakan

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com| MEDAN-Bagi sebagian masyarakat, pandemi juga tak menghalangi mereka untuk melakukan perjalanan antarkota, bahkan antarprovinsi, termasuk antarpulau. Hal itu terlihat dari kenaikan trafik yang terjadi di sejumlah kota di Sumatera yang selama ini menjadi tujuan rutin perjalanan masyarakat saat libur panjang, baik Natal dan Tahun Baru.

“Selain itu, naik dan turunnya trafik berdasarkan wilayah kemungkinan juga dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah pusat dan daerah dalam membatasi pergerakan warga dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19,” kata Direktur Teknologi XL Axiata, I Gede Darmayusa, Senin (11/1/2021).

Pada masa liburan akhir tahun kali ini, sebutnya, trafik layanan di jaringan XL Axiata meningkat hanya di sebagian kecil provinsi, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Itu pun kenaikannya juga tidak setinggi biasanya.

Baca Juga:   Dinas LHK Sumut Selama Dua Hari Suguhkan Kopi Hasil Olahan Kelompok Tani Hutan, Kadis Perpustakaan Turut Menikmati Kopi

Kenaikan trafik XL Axiata secara rata-rata di wilayah Sumatera selama periode Natal dan Tahun Baru 2021 terjadi di Bangka Belitung sebesar 10 persen, Lampung 8 persen, Sumatera Barat 6 persen dan Sumatera Selatan 4 persen. Wilayah tujuan wisata popular Sumatera Barat dan Bangka Belitung yang biasanya mengalami kenaikan trafik signifikan, tahun ini kenaikan sebesar 6 persen dan 10 persen di banding hari biasa.

“Berdasarkan kota/kabupaten, kenaikan trafik tertinggi terjadi di Kab. Tanggamus, Lampung 52 persen, Kabupaten Bangka Selatan 25 persen, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara 15 persen, menyusul kemudian Kabupaten Lampung Timur 12 persen dan Kabupaten Bangka 12 persen,”katanya.

Sementara itu, jika dilihat berdasarkan lokasi-lokasi yang identik dengan keramaian, kenaikan trafik yang terjadi di tahun ini tidak setinggi di tahun-tahun sebelumnya. Adanya pembatasan pengunjung dan himbauan untuk tidak bepergian kemungkinan telah berdampak pada tidak terjadinya keramaian di lokasi-lokasi tersebut.

Baca Juga:   Minggu Kedua Oktober, Rupiah Stabil, IHSG Menguat

Kenaikan trafik di area bandara yang tertinggi terjadi di Bandara Kualanamu, Medan 82 persen, Bandara Pinang Sori, Sibolga 52 persen, Bandara Radin Inten, Bandar Lampung 22 persen, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang 13 persen dan Bandara Hang Nadim, Batam 11 persen. Lokasi pelabuhan denga trafik tertinggi terjadi di Pelabuhan Sekupang Batam 5 persen.

“Pusat keramaian di malam tahun baru dengan trafik tertinggi terjadi Jam Gadang, Bukit Tinggi sebesar 54 persen. Untuk area lokasi wisata, trafik tertinggi terjadi di Pariban Sidebu-debu Sumatera Utara sebesar 152 persen, menyusul kemudian Puncak Lawang Sumatera Barat naik 70 persen, Pulau Pahawang Lampung 32 persen, dan Danau Toba, Sumatera Utara 29 persen,”katanya. (MS11)

Baca Juga:   Libur Nataru, Mal Batasi Jam Operasional