Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
EkonomiHeadlineNasional

Maskapai Garuda Lakukan Efisiensi Dengan Pangkas Masa Kerja 181 Pilotnya

×

Maskapai Garuda Lakukan Efisiensi Dengan Pangkas Masa Kerja 181 Pilotnya

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.com | Jakarta – Setelah berhasil merumahkan 800 karyawannya pertengahan Mei lalu. Kondisi pandemi ini telah memaksa Pihak maskapai Garuda Indonesia Tbk untuk mempercepat penyelesaian atau pangkas masa kontrak 181 pilotnya.

Demikian hal yang dikatakan Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, dalam pernyataan resmi, Selasa (2/6/2020).

Menurut Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, kebijakan tersebut dilakukan sebagai langkah berkelanjutan yang perlu ditempuh dalam upaya menyelaraskan ketersediaan dan permintaan (supply dan demand) operasional penerbangan.

“Ini keputusan berat yang harus kami ambil. Namun demikian, kami yakin Garuda Indonesia akan dapat terus bertahan dan kondisi operasional Perusahaan akan terus membaik dan kembali kondusif sehingga mampu melewati masa yang sangat menantang bagi industri penerbangan saat ini,” kata Irfan.

Baca Juga:   Hingga Juli 2020, Bongkar Muat Barang di Pelindo Pekan Baru Capai 166.384 Ton

Sementara itu, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, pihaknya menyerahkan keputusan terkait status keberlanjutan karyawan kepada manajemen Garuda.

Menurut Arya, pihak Garuda telah diminta untuk menghitung dampak corona baik dari segi bisnis maupun pengelolaan perusahaan. Sebab, kata dia, kondisi pandemi ini tak dipungkiri memang berdampak besar bagi perusahaan dan menyebabkan Garuda mesti melakukan efisiensi.

Arya menyatakan keputusan yang diambil oleh perusahaan penerbangan pelat merah tersebut sudah tepat dan telah melalui pertimbangan matang.

“Kita serahkan kepada manajemen Garuda untuk menghitung dampak dari corona, konsekuensi terhadap bisnisnya termasuk efisiensi-efisiensi yang dilakukan agar maskapai Garuda tetap bisa bertahan dan bisa operasi. Pasti mereka punya pilihan-pilihan, kita tahu pilihan-pilihan yang sulit,” ujar Arya. (jp/ms8)

Baca Juga:   Presiden Ingatkan Jajaran Tetap Waspada pada Ancaman Karhutla