Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Hukrim

Polda Sumut Klaim Kejahatan Menurun Selama 2019

×

Polda Sumut Klaim Kejahatan Menurun Selama 2019

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com | MEDAN – Polda Sumut mengklaim selama tahun 2019 kasus kejahatan yang terjadi mengalami penurunan dibanding 2018. Tak hanya itu, diklaim juga terjadi peningkatan penyelesaian terhadap kasus kejahatan tersebut.

Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin mengaku, jumlah tindak pidana (JTP) yang dilaporkan pada 2019 sebanyak 33.753 kasus. Jumlah ini mengalami penurunan bila dibanding tahun 2018 sebanyak 37.374 kasus. Sedangkan penyelesaian tindak pidana (PTP) pada 2019 mengalami peningkatan sebesar 73 % (24.578 kasus), bila dibanding tahun 2018 sebesar 70 % (26.017 kasus).

“Sebanyak 33.753 kasus, terdiri dari 3 jenis kejahatan yaitu konvensional, transnasional, dan kekayaan negara. Dari ketiga jenis kejahatan tersebut, tentunya didominasi oleh konvensional,” ujar Martuani dalam paparan kasus selama 2019 di Lapangan Benteng Medan baru-baru ini.

Baca Juga:   Lagi Asyik Pesta Sabu, Tiga Sekawan Kocar-Kacir Digerebek Polisi

Menurut Martuani, jumlah kejahatan konvensional pada 2019 mengalami penurunan 3.445 kasus atau 11,1 % bila dibanding tahun 2018. Hal itu akibat dari intensifnya melakukan penindakan terhadap pelaku kejahatan konvensional yang dominan pada kejahatan jalanan atau pencurian dengan pemberat (curat). “Penyelesaian kasus kejahatan konvensional pada tahun 2019 mencapai sebesar 69 % (18.830 kasus), sedangkan 2018 sebesar 20.072 kasus,” katanya.

Begitu juga dengan kejahatan transnasional, sambung Martuani, jumlahnya pada 2019 mengalami penurunan 178 kasus atau 2,8 % bila dibanding tahun 2018. Penyelesaian kasus kejahatan transnasional pada tahun 2019 mengalami peningkatan 92 % dibanding tahun lalu.

Sedangkan, jumlah kejahatan kekayaan negara pada 2019 mengalami peningkatan 2 kasus atau 3,7 % bila dibanding tahun 2018. Hal ini dikarenakan adanya peningkatan intensitas ungkap kasus. Untuk penyelesaian kasus kejahatan ini mengalami peningkatan 78 %.

Baca Juga:   Bos LJ Hotel Ternyata DPO  Kasus Penipuan, Diminta Segera Ditangkap

“Untuk kasus kejahatan narkoba juga mengalami penurunan, tahun 2019 jumlahnya 6.241 kasus dengan penyelesaian 5.569 kasus (89 %) dan jumlah tersangka 8.113 (10 tewas). Sementara tahun 2018, berjumlah 6.611 kasus dengan penyelesaian perkara 6.101 kasus (92 %), dan tersangka 8.827 (14 tewas),” paparnya.