Mediasumutku.com | Medan – Sesuai arahan Kepala Staf Angkatan Darat atau Kasad telah mengintruksikan ke seluruh Pangkotama TNIAD untuk melaksanakan Werfing Tamtama Gel I TA 2020. Pihak Komando Daerah Militer (Kodam) I Bukit Barisan mendapat kuota sebanyak 959 orang dan direncanakan, dibuka Tanggal 13 -18 April mendatang.
Demikian hal yang diungkapkan Panglima Kodam I, Mayjen TNI MS. Fadhilah usai melaksanakan Teleconference dengan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andhika Perkasa, di ruang Pusat Komando Pengendalian Operasi Kodam atau Puskodalopsdam I, Lt IV Markas Kodam I/BB Jumat, (27/3/2020).
Menurut Pangdam I, Werving adalah program pelaksanaan, pengarahan dan penerimaan personel TNI baik melalui sukarela maupun melalui wajib TNI yang menggunakan anggaran TNIAD.
Pelaksanaan Werfing Tamtama Gel I TA 2020 direncana pelaksanaannya pada tanggal 13 s.d 18 April pada tingkat panitia daerah dan untuk panitia pusat TNI AD akan dilaksanakan tanggal 19 April s.d 3 Mei 2020, ungkapnya.
Penyelenggaraan test werving Cata Gel. I Ta. 2020 akan dilaksanakan selama 2 s.d 3 Minggu atau lebih yang tentunya dapat disesuaikan dengan dinamika kebutuhan di wilayah.
Perlu diketahui bahwa Zona penerimaan Tamtama gelombang I Tahun Anggaran 2020 sebanyak 6.620 orang untuk seluruh Indonesia, terang Kasad.
“Kemudian untuk pelaksanaan materi seleksi yang meliputi diantaranya Pemeriksaan Administrasi, Kesehatan, Kesegaran Jasmani, Mental Ideologi dan Psikologi tentunya akan dibagi dalam banyak kelompok kecil, sehingga memerlukan waktu yang tidak sedikit”.
Untuk itu, saat pelaksanaan Werving agar mempedomani Protokol Pencegahan dan Penanganan Covid – 19 dengan menerapkan Soscial Distancing dan Physical Distancing baik pada saat pelaksanaan seleksi maupun istirahat serta jaga jarak sampai dengan 3 meter. tegasnya.
Pada kesempatan tersebut Pangdam I/BB juga menyampaikan perlu diketahui untuk jumlah penerimaan Tamtama Gel. I Tahun Anggaran 2020 khusus Wilayah Kodam I/BB akan diterima sejumlah 959 orang yang meliputi wilayah provinsi Sumut, Sumbar, Riau dan Kepulauan Riau.
Oleh karena itu, dalam pelaksanaan Werving agar dapat dilaksanakan se-aman mungkin sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, dan harus sesuai protokol kesehatan sehingga bisa memutuskan mata rantai penyebaran Covid – 19 di wilayah Kodam I/BB, terang Pangdam I.
Pangdam I/BB juga menambahkan bahwa pelaksanaan Werving akan lebih baik, bila dilaksanakan banyak di luar ruangan dalam rangka mengantisipasi terjadinya penyebaran Covid – 19, pungkasnya.
Turut hadir pada acara Teleconference Kasad tersebut, Kasdam I, para Asisten Kasdam I/BB dan para Kabalakdam I/BB yang terkait.
