mediasumutku.com| MEDAN- Satuan Pelajar Mahasiswa Gerakan Anti Narkoba Nasional (Sapma Gannas) Kota Medan membagikan 500 paket sembako kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) yang terkena dampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di beberapa titik Kota Medan.
Ketua Sapma Ganmas Kota Medan, Alfian mengaku, prihatin perihatin terhadap masyarakat khususnya pedagang kaki lima yang terkena dampak PPKM. Akibat PPKM, pemasukan mereka berkurang dari biasanya.
“Kami juga memberikan mereka pandangan positif di berlakukan PPKM ini, karena sudah tingginya tingkat covid-19 di Kota Medan. Apalagi, sudah muncul varian baru seperti delta. Kami juga menghimbau kepada pedagang agar terus menggunakan masker mengikuti protokol kesehatan dan prosedur sesuai dengan yang diberikan gugus tugas covid-19. Bantuan sembako ini untuk meringankan beban mereka,” katanya, Kamis (29/7/29/2021).
Ketua Ganmas Sumut dr Muhammad Emirsyah Arvian Harahap mengatakan, pihaknya ingin berbagi kepada masyarakat dan memberikan dampak positif bagi masyarakat juga dalam kondisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 ini.
Emirsyah berharap dan mengimbau organisasi lainnya untuk memperhatikan sesama yang terdampak PPKM Level 4. Adapun rute pembagian paket sembako mulai dari Teladan, UISU, STM, Lanud, Asrama haji, Setiabudi, Al jihad, Gatot Subroto.
“Rute kedua mulai dari Kasuari, Rajawali, Sunggal, Ringroad, Gaperta, Amir Hamzah, Milenium dan ditutup dengan pemberikan sembako kepada Rakesh,” ucapnya.
Sementara salah seorang penerima bantuan, Wak Pemulung mengungkapkan, sangat senang dan bersyukur atas bantuan paket sembako yang diberikan.
“Alhamdullilah sangat membantu saya dan keluarga dirumah, Saya mengucapkan banyak berterima kasih sekali lah. Harapannya semoga kedepannya Gannas terus berbuat baik dalam membantu masyarakat,” imbuhnya. (MS11)
