SERGAI– Staf Laboratorium RSUD Sultan Sulaiman, dr Salomo Farhan Siahaan akhirnya menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh wartawan di Kabupaten Serdang Bedagai atas kesingunggan profesi wartawan kemarin.
“Saya dr Salomo Farhan Siahaan sangat menyesal atas ucapan saya kemarin kepada rekan rekan sekalian. Dan sekali lagi saya minta maaf kepada seluruh wartawan yang ada di Serdang Bedagai,”ucap dr Salomo di hadapan rekan rekan wartawan yang dihadiri Ketua IWO Sergai, Zuhari, Ketua SMSI Sergai, Anwar Effendi Siregar dan Sekjen PWI Sergai, Darmawan dan seluruh wartawan lainya. Selasa (22/2).
Menurutnya, dirinya saat itu terucap bahwa semua wartawan bisa dibayar, padahal maksud saya ada oknum- oknum (wartawan-red) yang suka diperhatikan, itu maksud saya. Untuk itu dalam kesempatan ini, permohonan maaf saya ini bisa diterima oleh rekan rekan sekalian,” imbuh Salomo.
”Sepuluh angkat jari ditambah satu kepala, itulah bukti permintaan maaf saya,” kata Salomo.
Ia mengaku selalu didatangi 3 orang oknum (wartawan-red). “Yang datang kesaya dan bertanyak persoalan isu jual donor darah. Saat itulah saya terus terpikir sehingga menjadi resah oleh tindakan oknum wartawan tersebut.
Akibat ulah oknum wartawan tersebut, rekan-rekan sekalian yang menjadi korban. Karna itulah kecemasan dan silapan saya,” cetus Salomo.
Intinya saya tidak ada maksud lain lain, untuk menyudutkan rekan rekan media. Kalau kemarin saya keceplosan ini karena situasi yang saya alami yang sering dijumpai oknum-oknum tersebut, sehingga kondisi kita menjadi terganggu dan merasa ketakutan,” imbuhnya.
“Mudah-mudahan kedepan saya tidak akan khilaf lagi dan saya akan berusaha untuk tidak mengulangi lagi,“ pungkasnya.
Informasi yang diperoleh, Kepala Insfektorat Sergai berencana akan segera melakukan pemanggilan terhadap yang bersangkutan terkait pemberitaan tersebut.
“Besok pada hari Rabu(23/2) oknum dokter S akan dipanggil oleh infektorat Sergai,” ucap sumber di percaya.
Menanggapi hal ini, Kepala Inspektur Sergai Drs. Dimas Kurnianto kepada wartawan membenarkan pihaknya akan melakukan pemanggilan segera untuk dimintai klarifikasi terhadap statemen yang disampaikan lewat media online baru-baru ini,” ucap Dimas.
Singgung Profesi Wartawan, dr Salomo Akhirnya Minta Maaf Sepuluh Jari : Saya Khilaf
