Mediasumutku.com | Medan — Maskerku Melindungi Kamu, Maskermu melindungi Aku, Marilah kita jaga yang sehat tetap sehat, yang sakit di obati hingga sembuh. Secara prinsip penanganan Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara telah melaksanakan dua langkah preventif sesuai dengan yang ditetapkan Pusat, yakni langkah atau mekanisme penanganan pra rumah sakit dan langkah penanganan di rumah sakit.
Demikian hal yang dikatakan juru bicara Gugus Tugas percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara, dr. Aris Yudhariansyah, saat konferensi Pers di Kantor Gubsu, Senin (20/4/2020).
Menurut Aris, langkah pertama tentang penanganan pra rumah sakit dilakukan melalui pemutusan penularan, yakni mengedukasi masyarakat, menjaga jarak fisik saat berkomunikasi, tetap tinggal di rumah, memakai masker, isolasi mandiri dan cuci tangan sebelum menyentuh mata, hidung dan mulut.
Langkah pertama ini diperkuat dengan melakukan kontak tracing dan pelacakan dari kasus konfirmasi positif. Keberhasilannya sangat tergantung pada peran serta masyarakat dalam merespons masalah Covid-19 terutama dengan mengikuti aturan pemerintah, katanya.
Langkah yang kedua, saat penanganan di rumah sakit dilakukan dengan memaksimalkan pelayanan yang diberikan pada pasien terutama pasien Covid-19. Memastikan pasien mendapatkan layanan terbaik dan perawat aman dari kemungkinan tertular Covid-19 dari pasien, sebutnya.
“Pemerintah terus menata pemanfaatan rumah sakit baik darurat untuk karantina maupun di 5 RS rujukan penanganan Covid-19. Ini yang harus kita pahami bahwa kita mampu menyelesaikan ini (masalah Covid-19) secara bersama-sama,” ujar dr. Aris Yudhariansyah.
Untuk saat ini, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) lebih dari 1.749 orang sedangkan pasien dalam pengawasan atau PDP 148 Orang
Secara rinci update kasus Covid-19 hingga hari ini untuk kasus konfirmasi positif bertambah 2 orang, total menjadi 106 pasien sembuh 13 orang , pasien meninggal tetap 10 orang.
“Pastikan kita tidak tertular dan kita tidak menulari, tetap tinggal di rumah, hargai dan bantu mereka yang melaksanakan isolasi mandiri,” katanya.
Sebelumnya Aris mengingatkan warga tentang penyakit Demam Berdarah dan terus berdoa kepada Alloh agar wabah ini cepat berlalu dan pulih seperti sediakala. Semoga Ramadhan ini dapat dilalui dengan aman dan lancar, pungkas Aris.
