Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
BermartabatHeadlineSumut

Warga Sumut Bisa Produktif Dan Bebas Corona Dengan Protokol Kesehatan Ketat

×

Warga Sumut Bisa Produktif Dan Bebas Corona Dengan Protokol Kesehatan Ketat

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.com | Medan – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara atau Pemprovsu melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) wabah virus Corona atau Covid-19 Sumatera Utara, kembali mengajak warga untuk produktif dengan aman dan bebas corona, dengan Protokol Kesehatan sehingga penanganan penyebaran virus corona atau Covid-19 dalam Adaptasi Kebiasaan Baru untuk wilayah Sumatera Utara dapat segera terkendali.

Demikian hal yang dikatakan Juru Bicara Pemerintah Pemerintah Penanganan wabah Virus Corona atau Covid-19, Provinsi Sumatera Utara dr.Aris Yudhariansyah saat melaksanakan konferensi pers di Kantor Gubernur Sumatera Utara, Senin (20/7/2020).

Menurut Aris penggantian tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Baca Juga:   Kajati Sumut Pimpin Upacara Harkitnas Dengan Tema "Ayo Bangkit Bersama"

Pihak GTPP Covid-19 Provinsi Sumut, telah memperbaharui data sesuai aturan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merevisi penyebutan itu. Jadi Istilah orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), dan orang tanpa gejala (OTG) diganti dengan kasus suspek, probable, konfirmasi, dan kontak erat.

Berdasarkan hasil data Suspek ada peningkatan 11 orang. Sehari sebelumnya, jumlah tersebut tercatat sejumlah 318 orang, kini menjadi 329 orang.

Untuk jumlah Pasien konfirmasi sejumlah 2.952 orang, ada kenaikan jumlah 15 orang. Dimana sehari sebelumnya jumlah pasien sebanyak 2.937 orang.

dr. Aris, mengungkapkan data pasien positif Covid-19 melalui metode PCR, diperoleh dari pemeriksaan 17.701 specimen. Sembuh covid-19 ada penambahan 49 orang sehingga akumulasi menjadi 768 orang. Jika kita beralih pada kasus orang pasien meninggal naik 3 orang sehingga totalnya ada 150 orang.

Baca Juga:   Jenderal TNI Andika Perkasa Tercatat WNI ke 2 Terima Penghargaan dari NDU

Lanjut dr Aris mengatakan Pihak GTPP Covid-19 Sumut bahwa penularan di masyarakat masih berlangsung. Untuk itu, dalam adaptasi kebiasaan baru dalam menjalankan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, jaga jarak aman dan hindari kerumunan massa, pungkasnya.