Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Medan

9 OPD Diberi Penghargaan Pada Pembukaan Musrenbang RKPD 2023

×

9 OPD Diberi Penghargaan Pada Pembukaan Musrenbang RKPD 2023

Sebarkan artikel ini

MEDAN-Tidak hanya menjatuhkan sanksi pada yang bersalah, Walikota Medan Bobby Nasution juga tidak lupa menghargai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berprestasi. Terbukti, orang nomor satu di Pemko Medan ini menganugerahkan penghargaan kepada sembilan OPD di lingkungan Pemko Medan. Enam OPD dinilai terbaik dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah dan tiga terbaik dalam perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2021.

Penyerahan penghargaan ini dilakukan Bobby Nasution dalam rangkaian acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Medan Tahun 2023, di Hotel Santika Dyandra Hotel, Rabu (23/3/2022).

Keenam OPD yang dinilai terbaik dalam pelaksanaan APBD 2021 itu yakni, Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Dinas Ketahanan Pangan. Sedangkan tiga OPD yang dinilai terbaik karena memperoleh PAD yang signifikan adalah Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, Dinas Perhubungan, dan Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah.
Penganugerahan ini ditandainya dengan pemberian tropi serta piagam penghargaan kepada pimpinan OPD yang berprestasi itu. Di samping itu, kesembilan OPD terbaik ini dipastikan mendapat kenaikan pagu anggaran pada Perubahan APBD 2023.

Baca Juga:   Hari Santri Nasional : Kita Semua Memiliki Tanggungjawab Yang Sama Dalam Melawan Virus Covid-19

Saat memberikan arahan saat membuka Musrenbang RKPD tahun 2023 tersebut, Bobby Nasution mengingatkan seluruh OPD agar mempercepat pelaksanaan APBD Tahun 2022 ini.

“Saya minta seluruh dinas agar bisa betul-betul optimal dalam pelaksanaan APBD Tahun 2022 ini,” tegasnya seraya mengatakan, percepatan ini diperlukan untuk memberikan penyelesaian yang cepat pula pada permasalahan masyarakat.

Bobby Nasution menekankan, bagi OPD-OPD yang dalam beberapa bulan ke depan dapat optimal melaksanakan APBD, maka pagu anggarannya dapat ditambah. Sebaliknya, anggaran OPD yang tidak optimal dialihkan kepada OPD yang telah optimal melaksanakan APBD.

“Ini yang harus diingat,  harus betul-betul ditekankan oleh seluruh OPD, apalagi OPD banyak memiliki banyak pekerjaan atau krusial memberikan pelayanan langsung dirasakan masyarakat,” pesan Bobby Nasution. (MS7)

Baca Juga:   Hari Pertama Bertugas di Kejati Sumut, Idianto Monitoring Seluruh Ruangan