Scroll untuk baca artikel
Berita SumutEkonomiPendidikanSumut

Tertarik dengan Sistem Penggemukan Sapi, UISU Undang Bupati Sergai Isi Kuliah Umum

×

Tertarik dengan Sistem Penggemukan Sapi, UISU Undang Bupati Sergai Isi Kuliah Umum

Sebarkan artikel ini

SERGAI– Program penggemukan sapi yang digagas Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya menarik perhatian dunia pendidikan.

Hal ini disampaikan Rektor Universitas Islam Sumatera Utara Dr Yanhar Jamaluddin saat melakukan audiensi dengan Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya, Selasa (5/7) di ruang kerjanya.

Yanhar menyampaikan tidak banyak Kepala Daerah yang membuat program seperti penggemukan sapi yang digagas Bupati dan Wakil Bupati Sergai Darma Wijaya dan Adlin Tambunan (Dambaan) tersebut.

“Jujur, selain kerjasama yang pernah kami lakukan dengan Pemkab Sergai, kedatangan kami kemari juga karena ketertarikan untuk mengetahui program penggemukan sapi yang bapak lakukan. Bagi kami ini menarik, apalagi melibatkan ASN di dalamnya. Itu sebabnya, kami ingin Bapak mengisi kuliah umum di UISU,” ucapnya.

Baca Juga:   Ketua Bhayangkari Cabang Polres Tebing Tinggi Bagikan 45 Paket Sembako Terdampak Covid-19

Yanhar berharap bukan hanya ASN tapi mindset mahasiswa juga bisa berpikir demikian dengan memanfaatkan potensi yang ada.

“Kami menyebut ini bagian dari prestasi. Biasanya kalau pemerintahan itu prestasinya di bidang administrasi atau lainnya. Tapi kalau penggemukan sapi ini jarang. Sederhana memang, tapi kami lihat bisa diterapkan untuk ketahanan pangan,” ucapnya.

Bupati Darma Wijaya menyambut baik audiensi yang dilakukan jajaran Rektorat UISU. Menurutnya, penggemukan sapi yang dilakukan dan melibatkan ASN ini dibuktikan sebelum dicanangkan.

“Penggemukan sapi ini saya lakukan terlebih dahulu baru saya ajak Kepala Dinas. Kami coba saat lebaran lalu. Ini juga jadi program agar harga sapi itu tidak melambung saat hari-hari besar,” ucapnya.

Baca Juga:   5 Kecamatan di Kota Medan Disekat, Ini Kata Anggota DPRD Medan

Bukan hanya kesejahteraan masyarakat, program penggemukan sapi ini juga bisa menjadi alternatif bagi ASN memanfaatkan pendapatannya apalagi yang mau pensiun.

“Kalau mereka sudah terbiasa, pas pensiun nanti kan bisa mereka terapkan juga. Sehingga tidak hanya bergantung pada dana pensiun. Merubah mindset untuk mandiri memang sulit, tapi harus dilakukan untuk perubahan” tuturnya.

Tidak hanya para Kepala Dinas, Darma juga menuturkan ke depan akan melibatkan masyarakat untuk program ini sehingga ketahanan pangan di Serdang Bedagai bisa terjamin, khususnya ketersediaan daging sapi.

Sebelumnya, Darma juga menyambut baik atas kerjasama yang telah terjalin dengan UISU sejak MOU yang ditandatangani pada Desember 2020 lalu. Darma juga mengapresiasi kegiatan yang telah dilakukan para akademisi sepanjang 2021 seperti penanaman 1001 pohon Mangrove, pelatihan pembuatan briket sebagai energi terbarukan hingga pembuatan kerupuk rasa seafood yang digali berdasarkan potensi Desa Pantai Cermin Kanan.

Baca Juga:   Sergai Komitmen Utamakan Nilai HAM Dalam Menjaga dan Meningkatkan Proses Pembangunan

Dalam kesempatan itu, Darma juga berharap 220 mahasiswa UISU yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) selama 4 bulan yang tersebar di 27 desa di 5 Kecamatan yakni Pantai Cermin, Sei Rampah, Pegajahan, Teluk Mengkudu, dan Bintang Bayu berjalan lancar.

Turut hadir dala audiensi yakni Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kewirausahaan (KAK) Ahmad Bukhori, Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Sistem Informasi (KSI) Andang Suhendi serta jajaran, Asisten III Nasrul Azis, dan Sekretaris Dinas Pendidikan Sergai.

(MS8)