MEDAN-Selain menjalankan amanat undang-undang, pengelolaan arsip dinas yang efektif dan efisien mencegah terjadinya penyalahgunaan arsip oleh pihak tidak berhak.
Hal ini disampaikan Walikota Medan Bobby Nasution diwakili Asisten Administrasi Umum Renward Parapat saat membuka Bimbingan Teknis Pengelolaan Arsip Dinas di Lingkungan Pemko Medan yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Medan, di Hotel Grand Kanaya, Senin (12/9/2022).
“Karena itu saya minta agar semua peserta mengikuti bimtek ini dengan sungguh-sungguh sampai selesai,” sebut Renward di hadapan peserta.
Dalam acara pembukaan yang dihadiri Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Medan Adlan dan Kabid Pembinaan dan Pengawasan Kearsipan Doharni Susilawaty itu, Renward juga mengatakan, pengelolaan arsip dinamis yang baik bertujuan untuk menjamin ketersediaan arsip sebagai hasil dari kewenangan hukum dan otorisasi legal serta keberadaan sarana bantu untuk mempermudah penemuan dan pemanfaatan arsip.
Renward mengatakan, bimbingan teknis ini merupakan momentum yang sangat berharga bagi kualitas kearsipan. Karena itu, seluruh peserta diingatkan agar serius dalam setiap tahapan pembelajaran.
“Saat ini, bersama kita hadir narasumber dari ANRI selaku Koordinator Kelompok Substansi Kearsipan Daerah II A. Saya berharap peserta memanfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya. Silakan eksplorasi seluas-luasnya wawasan dan pengalaman narasumber,” pesan Renward yang juga menandai pembukaan bimtek itu dengan menyemat tanda peserta kepada perwakilan peserta.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Medan Adlan melaporkan, pihaknya selalu berusaha untuk terus melakukan perbaikan dan pengingkatan pengelolaan kearsipan. Bimtek ini, lanjutnya, merupakan salah satu realisasi dari upaya tersebut.
Adlan menyebutkan, kegiatan ini berlangsung selama dua hari, yakni 12 sampai 13 September 2022. Sedang peserta merupakan pengelola arsip dari seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan.(MS7)
