Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Pendidikan

Akhyar: Guru Mengemban Tugas Berat untuk Mendidik Anak Bangsa 

×

Akhyar: Guru Mengemban Tugas Berat untuk Mendidik Anak Bangsa 

Sebarkan artikel ini
mediasumutku.com | MEDAN – Guru merupakan garda terdepan dalam mendidik anak bangsa. Ini merupakan tugas yang berat. Karena guru bukan hanya mendidik siswa menjadi cerdas dan pintar, tetapi juga membangun karakter.
“Manusia yang unggul di masa depan selain cerdas harus punya karakter,” ujar Pelaksana tugas Wali Kota Medan, Ir H Akhyar Nasution MSi pada Malam Anugerah Guru PGRI Medan di Hotel Madani.
Dalam acara turut dihadiri Plt Kadis Pendidikan Kota Medan, Masrul Badri, Ketua PGRI Medan, Abdul Rahman, dan para guru itu, Plt Wali Kota mengingatkan agar para guru benar-benar meresapi pidato yang disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Karim, saat Peringatan Hari Guru. Salah satu poin yang dapat dipetik adalah guru harus inovatif dan kreatif dalam mendidik siswanya.
Di era teknologi komunikasi saat ini, papar Plt Wali Kota, siswa bisa berbagai ilmu pengetahuan dan informasi dari internet. Disinilah peran guru untuk membangun karakter, sehingga kepintaran dan kecerdasan siswa berlandas pada karakter.
“Kepintaran tidak akan membawa hasil yang baik tanpa karakter yang kuat,” ucap Plt Wali Kota seraya menambahkan, guru harus mendorong anak didik menjadi inovatif, kreatif, dan mampu berkolaborasi, serta punya kepedulian kepada lingkungan dan sesama manusia. “Pintar pun anak didik kita, kalau dia tak punya kepedulian kepada lingkungannya, maka dia akan kesepian nantinya,” tambahnya.
Pada saat itu, Plt Wali Kota juga menyerahkan piagam penghargaan kepada 21 guru berprestasi dari 21 pengurus kecamatan PGRI se-Kota Medan. Kepada para guru ini, Plt Wali Kota berpesan agar tetap mempertahankan prestasi, tak letih berinovasi dan kreatif dalam mendidik anak bangsa.
Pada kesempatan itu, Plt Wali Kota kembali mengingatkan Plt Kadis Pendidikan Medan agar menunaikan tugasnya dengan baik, yakni membebaskan guru dari berbagai kutipan liar. Guru harus merasa nyaman dalam mendidik siswa.
“Jangan bebani mereka lagi. Kalau memang ada urusan naik pangkat, ya beri, kalau memang sudah waktunya. Jangan dipersulit,” ujar Plt Wali Kota Medan.
Plt Wali Kota juga menyampaikan, sebelum Natal nanti, Pemko Medan akan mencairkan bantuan untuk guru di sekolah negeri yang non ASN. Saat ini prosesnya sedang berjalan.
“Sebelum Tahun Anggaran 2019 berakhir, atau sebelum Natal, bantuan itu akan disalurkan kepada guru non ASN,” sebut Plt Wali Kota.(MS8)
Baca Juga:   Akhyar Nasution Minta Satpol PP Cegah Terjadinya Kerumunan Masyarakat