Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Hukrim

Balita 2 Tahun di Asahan Dicabuli Ayah Tiri

×

Balita 2 Tahun di Asahan Dicabuli Ayah Tiri

Sebarkan artikel ini

Asahan – Kecelakaan bus penumpang antar lintas provinsi PMH dengan truk di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) pada Kamis (21/7/2022) pagi menewaskan seorang sopir bus. Sementara, delapan orang penumpang lainnya mengalami luka-luka dan saat ini masih di rawat di rumah sakit.

“Posisi kejadiannya di Jalinsum Medan – RantauPrapat KM. 160 – 161 Jalan Jend Ahmad Yani, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan sekitar jam 05:00 WIB. Meninggal dunia satu orang yakni sopir bus setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit. Ada delapan orang luka-luka juga masih di rawat,” kata Kanit Lakalantas, IPTU Muhammad Rony dikonfirmasi wartawan.

Ia mengatakan, sopir yang menjadi korban tersebut, bernama Ferdinan Sinaga (58) warga Dolok Pangaribuan, Kabupaten Simalungun. Sementara itu pihaknya tak bisa memastikan berapa jumlah total penumpang di dalam bus, sebab pasca kejadian penumpang selamat melanjutkan perjalanan dengan bus lain.

Baca Juga:   Doyan Jadi 'Bajing Loncat', Pria Ini Dipelor Polisi Sampai Terkapar

“Kronologisnya bus PMH BK-7761-TK ini datang dari arah Rantauprapat menuju Medan dan saat yang bersamaan dari arah berlawanan datang mobil barang Truck BK-9889-GG. Diduga tidak hati – hati bagian depan bus menabrak sisi samping truk ,” kata Rony.

Sayangnya pasca kejadian sopir truk yang diketahui bernama Asrul melarikan diri. Sementara itu muatan truk berisikan bahan logistik makanan tampak berserakan di tengah jalan.

“Sopir truk melarikan diri. Saat ini bus maupun truk sudah diamankan di lokasi dan masih dilakukan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan,” terangnya.

Berdasarkan data yang diterima dari Satlantas Polres Asahan, berikut identitas korban tabrakan bus PMH kontra truk logistik tersebut :

Baca Juga:   Sidang Lanjutan Mantan Sekda dan Bendahara Setdakab Labuhanbatu Makin Seru!

1. Ferdinan Sinaga (58) pengemudi bus, alamat : Desa Pondok Buluh Kecamatan Dolok Pangribuan, Kabupaten Simalungun, mengalami kaki kanan patah, luka robek terbuka kaki kanan, luka robek pada paha kanan dan meninggal dunia pada saat dilakukan perawatan medis.

2. Sarah Rutbeth Saidah (25) penumpang bus, alamat : kampung Lama Desa Labil Kecamatan Nongsa Kota Batam, mengalami luka robek pada kening, luka lecet pada kaki kanan.

3. Aman Kita Tambunan (58) penumpang bus, alamat : Kampung Lama Desa Labil Kecamatan Nongsa Kota Batam, mengalami luka patah pada kaki kanan, luka robek pada bibir bagian atas.

4. Sri Ningsih (20), penumpang bus, alamat Dusun III Desa Serdang Kecamatan Meranti Kabupaten Asahan, mengalami luka, robek dikening, lecet pada tangan kiri.

5. Joni Iskandar Sinaga (33) penumpang bus, alamat Alamat Padang Rienti Desa Simatahari Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labusel, mengalami luka sakit didada dan sesak.

Baca Juga:   Polisi Tangkap Pria yang Setubuhi Anak di Bawah Umur di Batu Bara

6. Michael Yediza Martin, balita berusia lima tahun, penumpang bus, alamat Jalan Sudirman Kecamatan Rupat Utara Kabupaten Bengkalis, mengalami luka memar di bawah mata kiri dan kening bengkak.

7. Riko Ona Putra Sinaga (32), penumpang bus, alamat Desa Pondok Buluh Kecamatan Dolok Pangribuan Kabupaten Simalungun, mengalami luka lecet.

8. Dahliani br Batubara (38) penumpang bus, alamat Kelurahan Naga Pita Kota Pematang Siantar, mengalami luka sakit pada kepala, sakit pada kaki.

9. Yopita Benesia (21) penumpang bus, alamat Jalan Sudirman Desa Hutan Ayu Kel. Rupat Utara Kabupaten Bengkalis, mengalami luka lecet pada punggung tangan kanan. (MS10)