Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Berita SumutHeadlineSumut

Dampak Dilintasi Truk Galian C, Saluran Irigasi Desa Sei Sijenggi Amblas

×

Dampak Dilintasi Truk Galian C, Saluran Irigasi Desa Sei Sijenggi Amblas

Sebarkan artikel ini

SERGAI-Warga masyarakat Sei Sijenggi, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai merasa mengeluh terkait saluran irigasi amblas akibat Lintasan truk bermuatan Galian C, Diduga Pemerintah Desa (Pemdes) dan pihak pemborong terkesan lepas tanggungjawab.

Hasil pantuan dilokasi, Senin (4/4/2022), Saluran Irigasi yang berlokasi Gang Supir Dusun I Desa Sei Sijenggi Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai menuju Desa Pondok O, amblas yang hingga saat ini tak kunjung diperbaiki.

Akibat lintasan truk galian C, saluran irigasi menjadi tersumbat yang tidak bisa menampung debit air hujan yang mengakibatkan setiap musim hujan perkarangan rumah warga ikut terendam banjir. Bahkan pembangunan saluran irigasi yang masih dibangun sekitar tahun 2021silam sudah mengalami retak-retak.

Baca Juga:   Gubernur Edy Rahmayadi Temui Kepala SMA/SMK se-Kepulauan Nias

” Semenjak adanya galian C, Bis saluran irigasi ini menjadi rusak( Amblas-red), sehingga debit air tidak bisa mengalir. Jadi setiap musim hujan perkarangan rumah warga ikut terendam banjir,”ucap warga yang enggan disebut namanya di awak media.

Lanjut Warga. Mau kemana lagi kami melapor masalah ini, kita lapor sama kepala dusun dan Kepala Desa setempat tapi hingga saat ini tak direspon. Sedangkan mau melapor pihak pengusaha galian C sudah tutup akibat ribut ribut kemarin.”ujarnya.

” Satu Minggu ini galian sudah tutup, Jadi kemanalah kami mau melapor terkait permasalahan bis ini yang hingga saat ini tak kunjung diperbaiki,”kesal warga sekitar.

Sambungnya. Kita yakin pasti Bis ini ambrol akibat sudah padat akibat dilintasi truk galian C setiap hari, karna tadi pagi kami sogok pakai besi ngk bisa tembus kesana,”sebut warga sekitar.

Baca Juga:   Polres Asahan Ungkap Kasus Perampokan Truk Sawit Total 8 Tersangka Ditangkap

Namun saat disinggung terkait pembangunan saluran irigasi yang masih terlihat baru, warga sekitar membenarkan pertanyaan awak media.

” Iya bang, kalau pembangunan saluran irigasi masih terbilang baru bang, karna masih dikerjakan masih tahun anggaran 2021 silam. Tapi yang mengerjakan kita kurang tahu apakah provinsi atau Kabupaten. Intinya masih satu tahun bang dikerjakan”keluh warga sekitar.

Sambung warga, intinya persoalan ini sudah kami disampaikan pemerintah Desa. Namun hingga saat ini tidak ada respon terkait saluran irigasi tersebut. Sementara mau lapor pihak pemborong galian C sudah tutup,”kesal warga.

Menanggapi keluhan warga, Kepala Desa Sei Sijenggi Sutarman saat dikonfirmasi wartawan terkait tersebut melalui via seluler belum bisa memberikan jawaban miskipun nada dering berbunyi. Sedangkan melalui via WhatsApp juga belum juga ada balasan.

Baca Juga:   Ingat Protokol Kesehatan, Sembuh Corona 1.576 Orang

(MS8)