Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Nasional

Dinilai Unik, Sandiaga Uno Sambangi Desa Wisata Denai Lama, Deli Serdang

×

Dinilai Unik, Sandiaga Uno Sambangi Desa Wisata Denai Lama, Deli Serdang

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com| MEDAN- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan menyelenggarakan acara “Sosialisasi Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021” dengan tema “Indonesia Bangkit” yang dimulai dari tanggal 22 Mei 2021 sampai dengan tanggal 25 Juni 2021 di Desa Wisata Denai Lama Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam kunjungannya meengatakan, wisata Pasar Paloh Naga Desa Denai Lama memang unik. Meskipun nilai transaksi menggunakan Kepeng masih belum signifikan dalam industri pariwisata.

“Namun kami melihat semangat menjadikan desa wisata ini memiliki keunikan dan tumbuh berkembang merupakan prestasi tersendiri bagi kami di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” ujarnya, Rabu (9/6/2021).

Dikatakannya, visi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan program nyata Anugerah Desa Wisata 2021 menjadi stimulan kebangkitan industri wisata nasional yang terdampak pandemi Covid-19 sejak 2020 lalu. Sosok Pemimpin alternatif seperti inilah yang dibutuhkan Indonesia saat ini di tengah krisis yang dialami Indonesia

Baca Juga:   Sri Mulyani Naik Delman Sama Cucu Sambil Bernyanyi

“Program Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021, telah berjalan dibeberapa daerah diantaranya Desa pujon Malang, Desa Mas Ubud, Desa Tugu Selatan Cisarua, Desa Cibuntu Kuningan, Desa Candirejo Magelang dan Desa Pentingsari Sleman,” ujarnya.

Acara yang menggabungkan kekuatan sosial media dan media mainstream ini, diisi dengan kegiatan kunjungan menjelajah desa wisata yang sudah berkembang maupun berkelanjutan di daerah regional dan dilaksanakan dengan mengikuti protokol Kesehatan.

“Desa Wisata Denai Lama, Kabupaten Deli Serdang dipilih dalam kegiatan sosialisasi ini, karena Desa Denai Lama terkenal dengan Literasi adat budayanya, seperti budaya Jawa, Melayu dan Batak yang juga menghasilkan kerajinan yang beragam, seperti kain tenun khas Desa Denai Lama, Kain Batik Jumputan, dan Kerajinan dari batok kelapa,” katanya.

Baca Juga:   Danguskamla Koarmada I, Pimpin Satgas "Operasi Siaga Samudera 2020" di Natuna

Desa Wisata Denai Lama juga berkembang dalam pemanfaatan potensi desa, seperti dibangunnya Sanggar lingkaran yang memiliki kafe baca, yaitu kafe yang juga berfungsi sebagai taman bacaan yang salah satu manfaatnya untuk pengembangan karakter Sumber Daya Masyarakatnya, dikelola oleh remaja desa Denai Lama.

“Selain itu, Denai lama berhasil berkembang dibidang Agrowisata salah satunya Agrowisata Paloh Naga sebagai pusat produksi jajanan dan oleh-oleh khas dari Desa Denai Lama, yang mempunyai ciri khas dalam setiap transaksi jual belinya masih menggunakan cara barter (menukarkan uang dalam bentuk koin kayu),” katanya.

Dikatakannya, tujuan acara ini adalah untuk mensosialisasikan dan mengkampanyekan program “Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021” agar dari 57.000 desa di seluruh Indonesia yang memiliki daya tarik wisata tergerak untuk mendaftarkan desanya ke dalam program “Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021”.

Baca Juga:   Bertemu Menlu AS, Presiden Jokowi Sampaikan Sejumlah Agenda Prioritas Presidensi G20 Indonesia

“Dari agenda 9 Desa yang dikunjungi memiliki tujuan memberikan acuan contoh dan motivasi desa lainnya yang ada diseluruh Indonesia untuk ikut serta mendaftarkan dan berkompetisi untuk menjadikan desa mereka sebagai Pariwisata Berkelas Dunia, Berdaya Saing, Berkelanjutan dan Mampu Mendorong Pembangunan Daerah dan Kesejahteraan Rakyat,” pungkasnya. (MS11)