mediasumutku.com | BATUBARA-Portal yang sengaja di pasang oleh Pemerintah Kabupaten Batubara demi melindungi asset jalan dari kenderaaan yang kelebihan muatan ternyata dirusak oleh sekelompok orang yang tak bertanggungjawab. Hingga Minggu (29/11/2020) sedikitnya ada dua portal yang dirusak.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Batubara yang berwewenang atas kejadian itu kemudian tak tinggal diam sebab hal ini sudah sering terjadi. Atas nama Pemerintah Kabupaten mereka melaporkan pengrusakan tersebut ke Mapolres Batubara.
“Perusakan portal ini menyangkut asset pemerintah, yang dibangun menggunakan uang rakyat dan harus dipertanggungjawabkan. Untuk itu, pemerintah melaporkan kasus perusakan ke penagak hukum,” kata Kadishub Jhonnis Marpaung, kepada wartawan.
Dari hasil evaluasi yang dilakukan pihaknya, terdapat dua portal yang dirusak orang tak di kenal, yakni di Jalan Bandar Tinggi Simpang Kopi Kecamatan Sei Suka dan di Jalan Desa Sei Bejangkar, Kecamatan Sei Balai.
Dijelaskan Jhonnis, pendirian portal sudah sesuai prosedur untuk melindungi ruas jalan kabupaten dari kendaraan bertonase lebih.
Pada prinsipnya, jelasnya, portal dibangun untuk melindungi asset pemerintah, berupa infrastruktur yang sehari-hari dimanfaatkan masyarakat banyak. Oleh karena itu, berdasarkan Perda dibangun portal untuk menjaga kualitas badan jalan.
Sebagaimana diketahui, Pemkab Batubara melalui Dinas Perhubungan membangun 4 unit portal dengan menggunakan alokasi dana APBD 2020 dengan nilai Rp160 juta, dengan sistem pengerjaan penunjukan langsung (PL).
Diperkirakan pengerjaan dilakukan sekira bulan Agustus lalu, dan dirusak sudah di rusak OTK karena kenderaan mereka tidak bisa melewati portal tersebut. (MS10)
