Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
HeadlineReligi

Edy Rahmayadi: “Saya Gubernur Bagi Semua Umat Beragama di Sumut”

×

Edy Rahmayadi: “Saya Gubernur Bagi Semua Umat Beragama di Sumut”

Sebarkan artikel ini

Medan, Mediasumutku.com– Gubernur Sumatera utara (Gubsu) Edy Rahmayadi menegaskan dirinya adalah gubernur bagi semua suku dan umat beragama di Provinsi Sumatera Utara. Karena itu, ia bersama Wakil Gubernur Musa Rajeckshah akan berupaya berbuat adil bagi semua masyarakat. Ia dan Wakil Gubernur tetap akan menjaga Sumut sebagai miniaturnya Indonesia, yang ber-Bhineka Tunggal Ika.

“Karena itu saya sangat heran kalau ada berita-berita yang menyebutkan saya akan membuat wisata syariah di kawasan danau Toba. Saya mengajak umat Kristen untuk tidak terprovokasi berita-berita yang menyebutkan saya akan membuat wisata syariah itu. Saya memohon kiranya para Pendeta untuk bisa menjelaskan hal yang sebenarnya agar kerukunan umat beragama di Sumut tidak terpecah-belah,” ujar Gubsu Edy Rahmayadi kepada sejumlah Pendeta dari Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB), Senin (16/9/2019).

Baca Juga:   Edy Rahmayadi Hadiri Wisuda Purnabakti Ketua Pengadilan Tinggi Medan Robinson Tarigan

Baca juga: GPIB Akan Gelar PKLU Nasional di Medan

Saat itu para Pendeta GIPB dan tokoh agama Kristen Sumut JA Ferdinandus beraudiensi ke Gubernur Edy Rahmayadi di Rumah Dinas Jalan Sudirman Medan. Para Pendeta GPIB itu menemui Gubsu terkait acara “Temu PKLU GPIB” yang akan diadakan di Grand Mercure Hotel, Jalan Sutomo Nomor 1, Medan, Sumatera Utara pada 25 – 28 Oktober 2019. Sebagai informasi, PKLU adalah singkatan dari Persekutuan Kaum Lanjut Usia.

Gubsu Edy Rahmayadi berharap para Pendeta mau memberitahukan kepada para jemaat masing-masing tentang hal yang sebenarnya. Edy menegaskan, tidak mungkin dirinya melakukan apa yang dikabarkan oleh berita-berita tentang wisata syariah di danau Toba. Ia menilai berita-berita itu sengaja menyudutkan dirinya.

Menanggapi hal itu, para Pendeta GPIB menegaskan komitmen untuk menjaga dan merawat Indonesia, dan termasuk Provinsi Sumatera Utara, yang ber-Bhineka Tunggal Ika. GPIB berkomitmen untuk menjaga kerukunan antara umat beragama sehingga tercipta suasana yang kondusif di tengah-tengah masyarakat. (MS1/MS1)

Baca Juga:   Gubsu Edy Rahmayadi Ajak RRI Kembali Sukseskan PON XXI Aceh Sumut 2024