Siantar, Mediasumutku.com — Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Rabu (3/7/2019) melakukan kunjungan ke Kota Pematangsiantar.
Salah satu agendanya adalah melakukan pertemuan dengan Walikota, Forkopimda, OPD, Camat, Lurah, Kepala Sekolah SMU/SMK, Alim Ulama, Tokoh Masyarakat se-Kota Pematangsiantar.
Dalam pertemuan tersebut, Gubsu menilai Kota Siantar masih banyak sampah.
“Saya tadi sampai ke Siantar, dan sampah dimana-mana”, tungkasnya.
Edy Rahmayadi kemudian memanggil para Lurah dan Camat se Kota Pematangsiantar yang semula duduk di kursi paling belakang, untuk duduk bersila di depan kursi barisan depan.
“Jadi penataan kota ini dari desa/kelurahan ke Kota. Makanya saya bilang membangun Desa menata Kota. Selama desa tak terbangun, Kota tidak akan tertata”, tegas Edy.
Dalam penyampaiannya, Mantan Pangkostrad memberikan contoh Kota yang berhasil dalam mengelola SDM seperti Surabaya.
Kesempatan yang sama juga dimanfaatkan untuk menyinggung kinerja Wali Kota Siantar dalam menata Kota dan pemberdayaan Kelurahan dan Kecamatan.
“Saya datang kesini, saya tengok dimana-mana sampah. Kalian belum tau dampak sampah ini. Disini ada Ustadz, ada Pendeta, masa enggak melarang sampah, apalagi Lurah ini, ungkapnya.
Gubsu bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Siantar dan Simalungun selama dua hari, rabu dan kamis. (ang)