Medan, Mediasumutku.com– Kehadiran aplikasi ojek online nasional, Gojek, diklaim telah memberikan efek posifitf bagi perekonomiana kota Medan. Bahkan, kehadiran Gojek memberikan efek berupa terserapnya dua juta tenaga kerja di Kota Medan, ibukota Provinsi Sumatera Utara.
Klaim ini diucapkan Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis, dalam acara perayaan HUT ke-74 Republik Indonesia tahun 2019 yang diselenggarakan Gojek di Istana Maimun Medan, Sabtu (17/8/2019).
Iswar Lubis tidak menjelaskan dari mana data dua juta orang tenaga kerja di Medan terserap berkat kehadiran Gojek. Mengingat, jumlah penduduk kota Medan ditaksir tidak sampai tiga juga jiwa.
Namun Iswar Lubis mengungkapkan, kehadiran Gojek dapat menghidupkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan menyerap hampir dua juta tenaga kerja di Kota Medan.
Iswar Lubis memuji Gojek yang disebutnya lahir dari kejelian melihat tantangan dan peluang yang ada di depan mata, kemudian menjadikan tantangan dan peluang tersebut sebagai kesempatan untuk mengembangkan bisnis.
“Meskipun perjalanan Gojek tidak selalu mulus, namun terbukti bahwa gojek kini mampu membantu jutaan rakyat Indonesia untuk meningkatkan taraf hidup dan taraf kesejahteraannya. Dengan adanya Gojek, maka mobilitas yang semakin tinggi dapat kita lakukan hanya dengan bermodal aplikasi. Sebab, jutaan pengemudi Gojek siap mengantarkan kita ke mana pun dan kapan pun juga,” terangnya.
Di kesempatan itu Iswar meminta kepada para pengemudi Gojek agar terus berusaha dengan semangat pantang menyerah demi mengejar impian dan cita-cita masa depan.
“Semangat juang pantang menyerah para pejuang perintis kemerdekaan itulah yang kita peringati hari ini. Semoga berkah kemerdekaan ini akan senantiasa bisa terus kita nikmati hingga anak cucu kita kelak,” harapnya.
Sementara itu, Distirct Head Gojek, Steven William, mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan karena telah mengapresiasi dan mendukung penuh atas hadirnya Gojek di Kota Medan.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan yang telah mendukung kehadiran kami di Kota Medan,” ungkap Steven. (MS1/MS1)