Mediasumutku.com | Medan : Gema Santri Nusa (Gerakan Mitra Santri Nusantara) berkoordinasi dengan Polrestabes Deli Serdang menyisir marbot Masjid/Mushola dan Guru Ngaji. Kemudian tukang gali kubur sampai ke desa-desa di tiap Kecamatan di Wilayah Hukum Polrestabes Deli Serdang untuk menyalurkan 100 paket sembako.
Bulan Ramadan menjadi momen untuk lebih menguatkan tali kasih antar sesama. Apalagi dalam suasana bulan suci Ramadan ini berbeda dengan tahun biasanya lantaran masyarakat harus menjalani ibadah puasa di tengah pandemi Covid-19.
Hal ini turut menjadi perhatian beberapa organisasi, komunitas, maupun lembaga untuk turut membantu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak Covid-19 melalui bakti sosial.
Diantaranya ada Ormas Gerakan Mitra Santri Nusantara (Gema Santri Nusa) bekerja sama dengan Kapolrestabes DeliSerdang, Kombes Pol. Drs. Yemi Mandagi,S.IK, untuk membagikan paket sembako ke desa-desa melalui Polsek-Polsek di Wilayah Hukumnya untuk para penggali kubur, marbot, dan guru ngaji yang sama sekali belum dapat bantuan sembako.
Ketua Umum Gema Santri Nusa, Kyai Akhmad Khambali mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Kalporestabes Deli Serdang yang telah menurunkan pasukannya di Polsek-Polsek yang memberikan bantuan paket sembako yang telah di sisir bersama Gema Santri Nusa.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Kombes Pol Drs. Yemi Mandagi,S.IK selaku Kapolrestabes Deli Serdang dan seluruh jajarannya yang telah menaruh perhatian dan koordinasi bersama Ormas Gema Santri Nusa. Semoga Bantuan yang di serahkan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan” ujar Kyai Akhmad Khambali.
Kyai Akhmad Khambali berharap agar marbot/guru ngaji dan penggali kubur tetap optimis dan berdoa dalam menghadapi wabah Covid-19 ini. Ia juga berharap agar pemerintah tetap memperhatikan kondisi masyarakat yang terkena dampak Covid-19.
“Allah akan selalu bersama dengan orang-orang yang Ikhlas dan Istiqomah serta kami berharap Pemerintah daerah juga memperhatikan kondisi penjaga masjid/guru ngaji dan tukang gali kubur. Tidak hanya polisi saja yang memperhatikan. Kami dari Gema Santri Nusa akan selalu memonitor kaum pinggiran dan tidak segan bertindak jika Pemerintah lalai memberi kesejahteraan kepada warganya yang benar-benar sangat membutuhkan,” tegas Kyai Akhmad Khambali
