Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
BermartabatHeadlineKesehatanMedanSumut

Gubernur Edy Rahmayadi Bersyukur Ada Komunitas Peduli Kaum Dhuafa

×

Gubernur Edy Rahmayadi Bersyukur Ada Komunitas Peduli Kaum Dhuafa

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com | MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menerima audiensi Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) Sumut di Ruang Kerjanya, Lantai 10, Kantor Gubernur Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Selasa (6/7). Disebutkan bahwa gerakan bersedekah harus mendapat tempat di masyarkat dan patut disyukuri.

“Kita bersyukur karena masih banyak orang yang berpikir seperti (KSJ) ini. Karena Allah menciptakan manusia dengan berbagai jenis dan perbedaan. Ada ulama (pemuka agama), umara (pemimpin pemerintahan), orang kaya dan fakir miskin. Untuk apa? Agar kita saling mengisi dan menjalankan tugas sesuai dengan fungsinya,” sebut Gubernur, di hadapan sejumlah pengurus KSJ Sumut.

Hadir di antaranya, Dewan Pakar KSJ Sumut Syaiful Syafri, Ketua KSJ Sumut Saharuddin serta sejumlah pengurus lainnya.

Baca Juga:   Demo Buruh, 177 Orang Diamankan, Tiga Diantaranya Diduga Reaktif Covid-19

Selain itu, Gubernur juga mengapresiasi rencana KSJ Sumut membangun Kampung Sedekah di Kabupaten Batubara. Termasuk merencanakan pemanfaatan lahan untuk menyiapkan sarana kreativitas bagi anak yatim/piatu di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

“Insya Allah, saya akan hadir ke sana (Batubara). Terima kasih atas apa yang telah dilakukan selama ini. Apa yang bisa saya lakukan untuk membantu, saya akan bantu. Tetapi ini bukan karena ada unsur lain (politik), ini faktor kemanusiaan,” kata Edy Rahmayadi.

Ketua KSJ Sumut Saharuddin mewakili seluruh pengurus, menyampaikan bahwa komunitas yang didirikan oleh AKBP Ikhwan Lubis (Kapolres Batubara) rencananya akan membangun kampung sedekah yang akan diluncurkan pada 20 Agustus 2021.

Baca Juga:   Was-was Covid 19 Warnai Pembukaan Rakerwil I APEKSI 2020

“Konsepnya adalah membantu anak yatim, fakir miskin, agar bisa produktif. Kita siapkan latihannya, mulai dari pelatihan kerja, pengelolaan UKM, pertanian dan lainnya,” kata Saharuddin.