Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Ekonomi

Harga Emas Alami Penurunan yang Cukup Dalam

×

Harga Emas Alami Penurunan yang Cukup Dalam

Sebarkan artikel ini
Foto : emas/int

mediasumutku.com| MEDAN- Harga emas dunia selama Januari mengalami penurunan. Level tertinggi harga emas yang pernah terealisasi pada 5 Januari mendekati level $1.960 per ons troy. Namun, setelahnya harga emas terus mengalami penurunan yang cukup dalam.

“Saat ini, harga emas dunia bertengger dikisaran $1.868 per US Dolar. Jika dikonversi ke rupiah, maka harga emas saat ini diperdagangkan di level 845 ribuan rupiah per gram untuk harga logam mulia,” kata Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin, Minggu (24/1/2021).

Dalam kurun waktu dua pekan, harga emas telah turun sekitar $100 per ons troynya. Namun, jika melihat kepada harga emas yang ada di pasaran. Harga beli emas di sejumlah butik masih di Rp900.000 pergram.

Baca Juga:   Harga Emas Dikit Lagi Tembus Rp1 Juta

“Beberapa butik menjual di angka Rp 940.000 per gram. Nah, untuk harga kita jual ke butik, atau harga Buy backnya, itu berada di kisaran angka Rp840.000 per gramnya. Jika masyarakat ingin membeli emas atau logam mulia sebaiknya memperhatikan beberapa hal sebelum melakukan transaksi. Yakni, jika masyarakat membeli emas lewat butik di harga 940 ribu per gram saat ini. Sementara harga kalau kita jual emas ke butik 840 ribu per gram,” ujarnya.

Menurutnya, potensi keuntungan yang kita dapatkan tidaklah semudah mendapatkan keuntungan jika kita bertransaksi emas dalam satuan mata uang US Dolar.

“Sebagai contoh, kita membeli 1 gram emas di harga 940 ribu saat ini. Kurs mata uang rupiah terhadap US Dolar adalah 14.000 per US Dolar. Harga emas dunia di level $1.868,” katanya.

Baca Juga:   Banyak Petani Alih Profesi Jadi Buruh  

Sementara itu katanya, harga buy backnya hanya Rp840.000 pergram. Artinya, jika masyarakat membeli emas sekarang lalu menjualnya, maka akan mengalami kerugian sekitar 1 juta rupiah per gram.

“Berarti untuk mendapatkan keuntungan dengan menjual emas diatas harga buy backnya, kita harus menjual setidaknya di atas harga Rp940.000 pergram. Biar kita tidak merugi,” ujarnya.

Menurutnya, agar menguntungkan, maka masyarakat harus menunggu harga emas naik di atas $2.081 per ons troy, dengan asumsi rupiah terhadap US Dolar tetap 14.000.

“Dengan begitu harga emas buy back di sejumlah butik bisa terangkat di atas 940 ribu per gram,” katanya. (MS11)