Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
EkonomiHeadlineNasional

ICSB Indonesia Ingin Menciptakan UMKM Berjiwa Pengusaha

×

ICSB Indonesia Ingin Menciptakan UMKM Berjiwa Pengusaha

Sebarkan artikel ini
Mediasumutku.com | KARANGANYAR – Agar para pelaku Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bisa untuk naik kelas, maka kita harus punya pengelola yang memiliki jiwa atau mental pengusaha. Artinya, pengelola menjalankan usaha harus  punya manajemen yang tegas dan disiplin, laiknya pengelolaan perusahaan.

Harapan ini disampaikan Presiden International Council for Small Business (ICSB) Indonesia, Jacky Mussry usai memimpin acara Rapat Kerja Nasional Ke 2 ICSB Indonesia yang dihadiri para pengurus ICSB se- Indonesia di Karanganyar, Selasa (17/3/2020).

Menurut Jacky bahwa ada sebagian besar dari pelaku UMKM yang ada di Indonesia berjalan tanpa manajemen yang rapi. ”Catatan atau laporan keuangan tidak ada, manajemen sumber daya manusia (SDM) tidak ada, dan sebagainya. Banyak yang seperti ini,” katanya.

Baca Juga:     Gandeng Relawan, Pemprov Sumut Sangat Serius Lacak ODP

Menurut dia, hal itu tak lepas dari mental pengelolanya, yang belum 100 persen berjiwa entrepreneur menjadi pengusaha yang handal.

”Saya kurang sependapat, kalau pemilik atau pengelola UMKM disebut pelaku. Pelaku UMKM. Kesannya pasif. Mestinya disebut pengusaha, agar semangatnya sebagai pengusaha. Berpikir dan bertindak sebagai pengusaha. Berjiwa pengusaha,” tandas Jacky.

Dengan berjiwa pengusaha, lanjut dia, diharapkan dalam mengelola unit usaha mereka laiknya mengelola perusahaan yang memiliki manajemen jelas.

”Ada catatan keuangan yang jelas. Pengelolaan SDM yang jelas. Disiplin dalam menjalankan semua lini, termasuk dalam pengelolaan keuangan. Tanpa mental enterpreneur dalam mengelola usaha, UMKM-nya tidak akan maju-maju. Tidak akan bisa naik kelas,” tuturnya.

Baca Juga:   Cegah Wabah Virus Corona, Gubsu Ganti KBM Siswa di Sekolah Dengan Metode Belajar Mandiri dan Pembelajaran Jarak Jauh

Jacky ingin agar wadah ICSB itu harus fokus perhatian dalam pelaksanaan rapat kerja nasional (rakernas) kedua, yang digelar di Karanganyar, pada 13-15 Maret lalu. Menurut dia, ada beberapa program kerja yang akan dilakukan ICSB, dalam upaya mengajak UMKM lebih maju.

”Fokus ICSB bukan memperkuat UMKM, tapi memperkuat jiwa kewirausahaan atau jiwa entrepreneur untuk para pelaku usahanya. Fokus pada mental pengusahanya, agar menjalankan unit usaha seperti laiknya perusahaan, dalam upaya UMKM naik kelas,” tandasnya.

Dalam setahun ke depan, ICSB mengajak pengusaha mikro, kecil dan menengah minimal melek akuntansi dan pengelolaan keuangan, juga program untuk membangun mental pengusaha pada pelaku usahanya.

”Artinya, usaha yang dijalankan memiliki catatan keuangan jelas, laporan keuangan rinci. Sebab ini penting, untuk mendiagnosa apakah unit usaha tersebut sehat secara keuangan atau tidak. Ada Gerakan Melek Finance yang akan dijalankan ICSB ke depan,” jelas Jacky.

Baca Juga:   Dari Glasgow, Presiden Joko Widodo Lanjutkan Lawatan ke Abu Dhabi

Dia menambahkan, tugas ICSB adalah memicu semangat kewirausahaan agar UMKM bisa lebih maju dan naik kelas. ”Tapi semua itu tergantung pelakunya. Tergantung pengusahanya. Jika bisa memperlakukan dan mengelola unit usahanya laiknya sebuah perusahaan, bisa kompetitif, baru nantinya bisa disebut UMKM itu naik kelas,” imbuhnya.