Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Pendidikan

Jelang Belajar Tatap Muka, Disdik Asahan Sosialisasikan Penerapan 3 M

×

Jelang Belajar Tatap Muka, Disdik Asahan Sosialisasikan Penerapan 3 M

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com | ASAHAN – Pola pembelajaran dengan tatap muka akan berlangsung mulai Januari 2021 mendatang.

Sebagai persiapan untuk menghadapi belajar tatap muka, Dinas Pendidikan melalui koordinator wilayah (korwil) mensosialisasikan 3 M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan  dengan sabun) terhadap guru dan kepala sekolah di SD Negeri 017961 Desa Pulau Rakyat Tua, Kecamatan Pulau Rakyat, Jumat (11/12/2020).

Korwil Wasiman, S.Pd menyebutkan, sosialiasi dibarengi dengan simulasi yang dihadiri oleh sejumlah siswa SD tersebut.

Dalam simulasi itu siswa diwajibkan memakai masker dan diukur suhu badannya dengan menggunakan thermometer gun. Selanjutnya  cuci tangan dengan cairan disinfektan atau sabun yang disediakan oleh pihak sekolah. Setelah itu siswa memasuki ruang kelas dengan tertib dan diatur oleh pihak sekolah dengan sarana prasarana sesuai protokol kesehatan.

Baca Juga:   PT Pegadaian Dukung Program MBKM STMIK Royal Kisaran

“Durasi belajar hanya 2 jam, dan siswa tetap pakai masker, tanpa ada jam istirahat, selesai belajar kembali cuci tangan seperti semula dan langsung pulang ke rumah masing-masing,” terang Wasiman.

Wasiman juga menegaskan, apabila keputusan pembelajaran sekolah tatap muka sudah diambil, sekolah tinggal menjalankan prosedur yang telah dirancang. Sebelum memulai pembelajaran tatap muka, Disdik Kabupaten Asahan akan melakukan tahap simulasi.

Selanjutnya, masa transisi skema baru sekolah di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di tengah pandemi Covid-19 yang diperkirakan membutuhkan waktu hingga dua bulan.

“Dinas Pendidikan Kabupeten Asahan dan juga Korwil Kecamatan akan melakukan monitoring ke sekolah-sekolah tanpa pemberitahuannya lebih dulu, untuk melihat secara langsung kesiapan sekolah-sekolah selama dua bulan masa transisi,” ujarnya.

Baca Juga:   Gubsu: Lawan Rasa Malas

Ia juga menegaskan, untuk sementara agar sekolah menutup area kantin dan membuat media publikasi berisi informasi pembelajaran tatap muka yang mengacu pada protokol kesehatan.

“Agar tahapan ini betul-betul dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab sehingga pelaksanaan pembelajaran tatap muka dapat berlangsung dengan baik dan sesuai dengan yang harapkan bersama,”pintanya. (MS10)