mediasumutku.com |ASAHAN – Sudah lebih dari sebulan ribuan warga korban banjir di Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Asahan dan sekitarnya lumpuh. Aktifitas kehidupan dan perekonomian seketika berhenti semenjak tanggul penahan air yang berada di kecamatan itu pecah dan merendam pemukiman serta ladang maupun sawah warga.
Meskipun kondisi genangan air perlahan telah surut, aktifitas masyarakat belum sepenuhnya pulih. Sebagian memilih tinggal di posko pengungsian yang disediakan atau menumpang di rumah keluarga, namun sebahagian besar lagi memilih bertahan di rumah serta mencukupi hidup dari sumbangsih bantuan dermawan.
Menyikapi persoalan tersebut, organisasi kesejahteraan sosial masyarakat Karang Taruna tidak tinggal diam. Dua Kecamatan yakni Kisaran Timur dan Air Batu saling bersinergi turun ke lapangan mendistribusikan bantuan kepada warga yang membutuhkan.
“Setelah melakukan survei ke lokasi banjir, kami Karang Taruna Kecamatan Kisaran Timur dan Kecamatan Air Batu berupaya menggalang donasi dalam bentuk uang maupun barang kepada korban banjir khususnya di desa Sei Dua Hulu, “kata Rizky Parulian Siregar Ketua Karang Taruna Kecamatan Kisaran Timur, didampingi Fauzi Purba, Ketua Karang Taruna Kecamatan Air Batu kepada wartawan, Senin (21/12/2020).
Dalam waktu dua hari, mereka berhasil mengumpulkan baju layak pakai dari masyarakat serta sejumlah bahan makanan dan air mineral serta kebutuhan balita seperti popok, susu dan makanan bayi.
“Sebelumnya kami melakukan komunikasi dengan Kepala Desa setempat guna mendapatkan informasi terkini dan bantuan apa yang paling dibutuhkan warga,” tambah Fauzi.
Sementara itu, Sumardi Nasiotion Kepala Desa Sei Dua Hulu saat menerima sejumlah bantuan yang diberikan karang taruna mengucapkan terimakasih atas bentuk kesetiakawanan sosial yang ditunjukkan oleh Karang Taruna.
“Kami apresiasi upaya dan bantuan dari pengurus Kecamatan Karang Taruna Kisaran Timur dan Air Batu, bantuan ini sangat bermanfaat bagi warga kami yang mendapatkan musibah banjir,” ucapnya. (MS10)