mediasumutku.com | TEBING TINGGI – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-37 Tingkat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang dimulai sejak 5 September, berakhir dan ditutup secara resmi oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Jumat (11/9), di Lapangan Utama Astaka Jalan Dr Sutomo Tebing Tinggi.
Acara penutupan yang digelar pukul 14.00 WIB mendapatkan antusias tinggi dari masyarakat. Panas terik tidak membuat mereka gentar untuk tetap berdiri menyaksikan penutupan dan menunggu pengumuman pemenang. Dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, mereka memadati lapangan utama astaka mengikuti satu per satu rangkaian penutupan.
Ketua Dewan Hakim M Yusuf Rekso mengumumkan Kafilah Kota Medan sebagai Juara Umum MTQ ke-37 Sumut. Menyusul peringkat kedua Kafilah Kota Tebing Tinggi dan peringkat ketiga Kafilah Kabupaten Serdang Bedagai. Trofi diserahkan langsung oleh Gubernur Edy Rahmayadi dan diterima masing-masing kepala daerah.
Selanjutnya, diumumkan pula beberapa pemenang cabang lomba. Salah satunya Golongan Tilawah Dewasa Putri yakni terbaik I diraih Sri Wahyuningsih dari Medan, terbaik II diraih Lili Nurinda Sari dari Serdang Bedagai, terbaik III diraih Dewi Wahyuni dari Deli Serdang. Golongan Tilawah Dewasa Putra yakni pemenang berturut-turut diraih Madkasad dari Medan, Muhammad Salim dari Labuhanbatu Utara, dan Yusheri dari Samosir.
Golongan 30 juz putri berturut-turut Zahrona dari Tebing Tinggi, Latifatul Ismi dari Serdang Bedagai, Rahayu Widya Sari dari Labuhanbatu Selatan. Golongan 30 juz putra yakni berturut-turut Dedi Armansyah Doloksaribu dari Tebing Tinggi, Zahran Auzan dari Pakpak Bharat, Azirah Aulia Akbar dari Mandiling Natal.
Sebelumnya, Wakil Walikota Tebing Tinggi Oki Doni Siregar selaku Ketua Panitia Penyelenggara MTQ ke-37 tingkat Provinsi Sumut menyampaikan laporan pelaksanaan acara. Dikatakannya, ada sebanyak 1.197 peserta yang berpartisipasi dari 34 kafilah.
Yakni, Asahan, Batubara, Dairi, Deli Serdang, Humbang Hasundutan, Karo, Labuhan Batu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Langkat, Mandailing Natal, Nias Selatan, Padanglawas, Padanglawas Utara, Pakpak Bharat, Samosir, Serdang Bedagai, Simalungun, Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Toba, Medan, Binjai, Padangsidimpuan, Pematangsiantar, Sibolga, Tanjungbalai dan Tebing Tinggi. Selanjutnya, kafilah utusan Perguruan Tinggi, PTPN III, PTPN IV, PT PP Lonsum dan PT Inalum.
Adapun cabang yang diperlombakan yakni Cabang Seni Baca Quran terdiri dari tartil quran putra dan putri sebanyak 56 orang, Tilawah anak-anak putra dan putri 59 orang, tilawah remaja putra dan putri 61 orang, tilawah dewasa putra dan putri 55 orang, tilawah canet 15 orang, qirsab murattal remaja putra dan putri 43 orang, qirsab murattal dewasa putra dan putri 33 orang, qirsab mujawwad dewasa putra dan putri 37 orang.
Berikutnya, Cabang Hafalan Quran terdiri dari golongan 1 juz dan tilawah putra dan putri 49 orang, golongan 5 juz dan tilawah putra dan putri 49 orang, golongan 10 juz putra dan putri sebanyak 41 orang, golongan 20 juz putra dan putri 49 orang, golongan 30 juz putra dan putri sebanyak 30 orang.
Cabang Tafsir Quran terdiri dari tafsir bahasa arab puta dan putri 16 orang, tafsir bahasa Indonesia putra dan putri 19 orang, tafsir bahasa Inggris putra dan putri 17 orang. Cabang Fahmil Quran putra putri sebanyak 49 regu, cabang Syarhil Quran putra putri sebanyak 48 regu. Kaligrafi Quran terdiri dari naskah putra dan putri 43 orang, hiasan mushab putra dan putri 44 orang, dekorasi putra dan putri 41 orang, kontemporer 38 orang. Terakhir, Cabang Karya Tulis Ilmiah Quran sebanyak 35 orang.
Diketahui, para pemenang memperoleh trofi dan piagam penghargaan serta hadiah uang tunai sebesar Rp6.000.000 untuk Juara 1, Rp5.000.000 Juara 2 dan Rp4.000.000 untuk Juara 3. Kemudian untuk Harapan 1 mendapatkan uang pembinaan Rp3.000.000, Harapan 2 Rp2.000.000 dan Harapan 3 Rp 1.000.000.
Sebagai tambahan, Gubernur Edy Rahmayadi dan Walikota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan menambah hadiah berupa tiket umrah bagi Juara I dari cabang lomba tilawah putra/putri, penghafal Alquran 30 Juz putra/putri, Tafsir Bahasa Arab putra/putri dan Qirat Alquran Mujawad putra/putri.
