ASAHAN – Universitas Asahan (UNA) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Strategi Peningkatan Akreditasi Jurnal Ilmiah Lingkup UNA, pada Jumat (31/3/2023) di Labolatorium Komputer Puskomnet, kampus setempat.
Kegiatan tersebut diikuti 25 pengelola jurnal UNA dan sebagai narasumbernya yaitu Dr. Saronom Silaban, M.Si (UNIMED).
Turut hadir dalam kesempatan itu, Rektor UNA Prof. Dr. Tri Harsono, M.Si, Ketua Pengurus Yayasan UNA Drs. Mapilindo, M.Pd yang diwakili Sekretaris Yayasan UNA Ir. Lokot Ridwan Batubara, M.Si dan para peserta bimtek.
Ketua LPPM UNA Dra. Hamidah Sidabalok, M.Hum selaku Ketua panitia, dalam laporannya menyampaikan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk memberikan bimbingan dan arahan kepada pengelola jurnal tentang syarat menuju jurnal terakreditasi nasional, mengetahui strategi dalam proses pengajuan akreditasi dan peningkatan akreditasi jurnal.
Di samping itu juga perlu mempersiapkan diri untuk mengajukan akreditasi SINTA, untuk memberikan strategi bagi pengelola jurnal dalam meningkatkan kualitas tata kelolanya menuju jurnal yang terakreditasi.
Melalui pelaksanaan kegiatan ini pihaknya mengharapkan pengelola jurnal semakin bersemangat, sehingga di tahun mendatang, dari 25 jurnal yang ada di UNA, 21 jurnal yang belum terakreditasi segera terakreditasi, dan 4 jurnal reakreditasi dapat naik peringkat SINTAnya.
Jurnal UNA yang sudah terakreditasi diantaranya Jurnal Mathematic Paedagogic, Jurnal Teknologi Informasi, Citra Justicia: Majalah Hukum dan Dinamika Masyarakat dan Jurnal Komunitas Bahasa.
“Bagi pengelola jurnal untuk meningkatkan kinerja dan keseriusan dalam meningkatkan akreditasi jurnal yang dikelolanya sehingga akan berdampak baik pada UNA”, pesannya.
Sementara itu, Rektor UNA Prof. Dr. Tri Harsono, M.Si menyampaikan akreditasi jurnal adalah pengakuan resmi atas penjaminan mutu jurnal ilmiah dengan penilaian melalui kewajaran penyaringan naskah, kelayakan pengelolaan, dan ketepatan waktu penerbitan jurnal. Peringkat akreditasi menunjukkan kualitas dari suatu jurnal.
Saat ini UNA memiliki 25 jurnal, 4 diantaranya sudah terakreditasi dan 21 jurnal belum terakreditasi dan ini memerlukan penanganan yang tepat sasaran. Oleh sebab itu pihaknya sangat mengapresiasi dan mendukung prakarsa LPPM UNA dalam mengadakan bimtek ini menuju jurnal terakreditasi.
Beliau berharap, semoga melalui kegiatan ini pengelola jurnal semakin bersemangat, sehingga tahun mendatang lebih banyak jurnal yang terakreditasi dan dapat naik peringkat.
Kemudian, Ketua Pengurus Yayasan UNA Drs. Mapilindo, M.Pd yang diwakili Sekretaris Yayasan UNA Ir. Lokot Ridwan Batubara, M.Si mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan seperti ini dalam starategi peningkatan akreditasi jurnal ilmiah lingkup UNA.
“Semoga dengan kegiatan ini, dapat meningkatkan pengetahuan pengelola jurnal tentang tata kelola dan kualitas substansi artikel jurnal dan secara bertahap seluruh Jurnal di UNA telah terakreditasi dan mampu mempertahankan kualitasnya sehingga mampu bersaing dengan jurnal bereputasi nasional, bahkan di kancah internasional serta akan ada bimtek yang berkelanjutan mengenai jurnal” harapnya.
Narasumber memaparkan tentang syarat-syarat jurnal dapat terakreditasi sesuai standard nasional. Ia juga menyampaikan tips-tips mudah dalam memenuhi persyaratan jurnal terakreditasi nasional dan level akreditasi jurnal dapat naik dan turun sehingga perlu konsisten serta terus meningkatkan kualitas dari jurnal tersebut.
Dipaparkan oleh narasumber diantaranya pola piramida dalam pengelola jurnal dengan tingkatan tertinggi dimulai dari administrator, manajer, editor, reviewer, dan penulis. (MS10)
