mediasumutku.com| MEDAN- Bermain online game atau gim daring sesungguhnya dapat membantu proses tumbuh kembang anak. Apalagi, jika para orangtua dapat memilih gim yang tepat sesuai dengan usia sang buah hati. Memang segala sesuatu yang diberikan kepada anak akan memiliki efek baik dan buruk, seperti halnya bermain gim daring pada gawai telepon pintar.
Apabila orangtua dapat memilih gim yang tepat maka dapat digunakan untuk melatih berbagai ilmu pengetahuan semisal belajar mengenal huruf, angka, warna, dan berbagai binatang. Bahkan, gim dapat meningkatkan kreasi dan mengasah kemampuan anak.
Aryo Meidianto A,PR Manager for Reno A Series mengatakan, namun demikian, akibat buruk dari gim juga dapat terjadi seperti ketika anak mulai mengalami kecanduan bermain gim lewat gawainya. Keadaan seperti ini tentu menjadi hal dilematis bagi sebagian orang tua, apakah mereka harus memberikan gawai mereka untuk anak bermain gim, atau melarang sama sekali.
“Untuk itu, orangtua harus dapat membatasi waktu anak dalam bermain meski gim yang dimainkan sifatnya edukatif. Pada kenyataannya, hal seperti itu menjadi tantangan baru bagi orang tua yang terlanjur membiarkan anak untuk bermain gim lebih lama. Terlebih jika anak sudah terpengaruh dengan berbagai gim daring yang memilki opsi pembelian item tertentu untuk mendongkrak permainan,”katanya, Sabtu (22/5/2021).
Bahkan, lanjutnya, kini anak mulai dapat membeli beberapa item dari sebuah gim daring secara langsung melalui tagihan kartu kredit milik orang tuanya ataupun membeli pada jaringan minimarket di dekat rumah mereka. Seringkali muncul kesalahpahaman ketika orang tua menyalahkan kasir minimarket yang memperbolehkan anaknya membeli item gim daring.
Sesungguhnya peran orangtua sangat besar dalam mengawasi anaknya ketika bermain gim pada gawai mereka.
“Untuk membantu proses monitoring aktivitas anaknya, para orang tua dapat memanfaatkan berbagai aplikasi yang dapat membantu mengendalikan waktu anak dalam bermain gim di gawai. Selain itu, orangtua juga bisa memanfaatkan aplikasi-aplikasi bawaan dari smartphone berbasis sistem operasi ColorOS 11 seperti pada perangkat OPPO A74,” ujarnya.
Pada perangkat OPPO tersebut sebutnya, terdapat fitur yang bernama Kid Space yang dapat diakses melalui menu Pengaturan atau Settings. Kid Space dapat membatasi durasi penggunaan perangkat mulai dari 15 menit hingga waktu yang tak terhingga. Orang tua juga dapat mengatur aplikasi apa saja yang dapat diakses oleh buah hati mereka. Setelah memilihkan beberapa gim yang dapat diakses anak, sebaiknya para orang tua mematikan akses Google Play Store di smartphone.
“Jaringan data juga dapat dimatikan secara permanen apabila opsi Kid Space telah diaktifkan. Fitur utama dari Kid Space juga dapat membatasi konfirmasi pembayaran melalui SMS, mencegah modifikasi pengaturan sistem, menghalangi anak untuk melakukan pemasangan atau penghapusan aplikasi, bahkan membatasi waktu aktif layar,” ujarnya.(MS11)
