MEDAN – Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis mengapresiasi langkah Medan Benteng Sport Club (MBSC) memberikan perhatian dan kesadaran masyarakat di Hari Ulang Tahun (HUT) ke 3 MBSC dengan Memperingati Hari Kanker Sedunia.
“Kita apresiasi MBSC di momen bahagianya, turut peduli tentang pencegahan kanker sejak dini. Ini sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat,” kata Nawal Lubis, yang hadir bersama Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sumut Dian Arief S Trinugroho, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan pada Peringatan HUT ke 3 MBSC di Lapangan Benteng, Jalan Pengadilan Medan, Minggu (5/2).
Nawal menjelaskan, di Sumut masih sangat tinggi jumlah penderita kanker, terutama kanker payudara. Ini disebabkan pola hidup tidak sehat, kurangnya pemahaman dan keengganan masyarakat dalam melakukan pemeriksaan dan deteksi awal.
“Pentingnya deteksi dini kanker payudara mengingat 70 % kasus yang ditemukan dideteksi telah berada di stadium lanjut, sehingga sangat sulit untuk sembuh. Jadi ibu-ibu disini bisa menyosialisasikan kepada teman-teman, saudara, kanker itu bisa disembuhkan, jangan takut, jika ada kelainan ditubuh segera lakukan pemeriksaan ke dokter,” ujarnya.
Hari Kanker Sedunia 2023 mengusung tema ‘Close the Care Gap’ atau ‘Tutup Kesenjangan Perawatan’. Tema tersebut diusung karena masih adanya faktor yang memengaruhi perawatan kanker secara negatif.
Untuk itu, Nawal Lubis mengajak MBSC untuk berkaloborasi dengan YKI Sumut untuk terus menyosialisasikan dan memberikan perhatian kepada masyarakat, agar lebih peduli terhadap kesehatan dengan berolahraga dan rutin melakukan deteksi dini terhadap kesehatan diri sendiri.
“Selamat HUT MBSC semoga makin sukses dan eksis serta terus, penuh semangat untuk kampenyekan pentingnya pola hidup sehat, demi kehidupan yang lebih baik,” harap Nawal.
Ketua MBSC Fitri Octavia Noya mengatakan, di HUT MBSC ini melakukan bakti sosial berupa donor darah sekaligus memperingati Hari Kanker Sedunia. Dia berharap kegiatan ini mampu meningkatkan kesadaran terhadap bahaya kanker dan membangkitkan semangat para penderita kanker untuk menjalani pengobatan.
