Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
HeadlinePeristiwa

Pemkab Asahan Bantu 66 KK Korban Kebakaran

×

Pemkab Asahan Bantu 66 KK Korban Kebakaran

Sebarkan artikel ini

ASAHAN – Pemerintah Kabupaten Asahan menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran di Dusun II, Desa Seiapung Jaya, Kec Tanjungbalai, Kab Asahan, setiap kepala keluarga (KK) mendapatkan santunan Rp1,5 juta.

Kadis Kominfo Kab Asahan Syamsuddin, saat dikonfirmasi Waspada, menuturkan Bupati Asahan Surya, bersama Forkopimda melakukan kunjungan di lokasi kebakaran Senin (18/4). menyampaikan bahwa pihaknya melakukan pendataan ulang kepada korban kebakaran, untuk data sebanyak 66 KK dengan 286 jiwa yang menjadi korban kebakaran yang terjadi pada Minggu (17/4/2022).

“Kami minta masyarakat bisa bersabar, ini semua ujian dari Allah SWT. Untuk bantuan kita akan membagikan Rp 1,5 juta untuk setiap KK korban kebakaran,” jelas Syamsuddin.

Baca Juga:   Tiga Kakak Beradik Sindrome Langka di Asahan Viral di TikTok

Selain bantuan uang uang itu, kata Syamsuddin, Pemkab Asahan juga menyalurkan 700 Kg beras, 70 kardus mie instan, 21 ribu telur, gula pasir 70 Kg, kecap 70 botol, air mineral 70 kotak, matras 32 paks, sarung 70 buah, sirup 35 lusin. Untuk tempat tinggal pihaknya menurunkan 8 tenda, dan dilengkapi 2 dapur umum.

“Korban yang tinggal di tenda sebanyak 200 orang dan selebihnya ada yang menumpang di rumah kerabat dan warga sekitar,” jelas Syamsuddin.

Untuk tindak lanjut, kata Syamsuddin, pihaknya masih melakukan pendataan lanjutan, sehingga masalah ini bisa diatasi dengan baik.

“Tentu masalah ini akan kita tindak lanjuti, kita berharap masyarakat bisa bersabar,” jelas Syamsuddin.

Baca Juga:   Sevilla Taklukan Real Betis dengan Skor 2-0

Di lain tempat, Dandim 0208/AS Letkol Inf Franki Susanto, hasil pantau terakhir menerangkan bahwa dapur umum sudah berjalan untuk menyiapkan 100 orang dikarenakan warga masih banyak yang menumpang di rumah keluarga. Selain itu pihaknya juga menyiapkan tenda kecil untuk kuota 10 orang dan sebanyak 5 tenda.

“Kita tetap melakukan pemantauan dan pendampingan kepada masyarakat korban kebakaran,” jelas Franki. (MS10)