medisumutku.com | ASAHAN – Pengurus Daerah (PD) Perkumpulan Keluarga Besar (PKB) Pujakesuma Kabupaten Asahan dibawah pimpinan Joko Susilo mengesalkan, tudingan oknum yang mengatasnamakan Pujakesuma terhadap kepengurusannya dengan mempertanyakan keabsahan legalitas PKB Pujakesuma Asahan yang ditingkat Kabupaten diketuai oleh Sunardi.
Hal tersebut, dinyatakan oleh sekretaris PD PKB Pujakesuma Asahan, Isnanto saat menggelar konferensi pers kepada wartawan, bersama sejumlah pengurusnya di sekretariat mereka Jalan Budi Utomo Kelurahan Siumbut Baru Kisaran Timur, Sabtu (10/10/2020).
“Kami PD PKB Pujakesuma yang dipimpin oleh Presiden Pujakesuma Joko Susilo dan di Kabupaten Asahan Sunardi memiliki keabsahan dan legalitas yang jelas sebagaimana SK Kemenhumhan yang kami pegang saat ini,” tegas Isnanto sembari memperlihatkan sejumlah dokumen legalitas organisasi kepada wartawan.
Tidak hanya itu, ia juga menambahkan, adapun penggunakan hak logo, nama, merek dan mars Pujakesuma dipegang oleh mereka. Isnanto justru mempertanyakan jika ada pihak lain yang memakai nama dan logo Pujakesuma selain mereka justru tindakan itu merupakan perbuatan yang melanggar hukum.
“Karena kami memiliki surat pendaftaraan ciptaan terhadap judul nama Pujakesuma, kemudian sertifikat merek, hingga pengesahan pendirian di Kementrian hukum hak asasi manusia,” ujarnya, yang didampingi ketua harian Darmawanto, pengurus bidang ekonomi dan koperasi, Selamet Riadi.
Hangatnya perbincangan soal kepengurusan Pujakesuma di Asahan yang sah menurut Isnanto setelah mereka menyatakan dukungan politik secara terang-terangan kepada Rosmansyah-Winda Fitrika (ROSWIN) di Pilkada Asahan hingga menimbulkan keresahan pihak tertentu.
“Tentu PD PKB Pujakesuma Asahan sudah memikirkan terkait dukungan itu. Mereka (ROSWIN) sejauh ini merupakan paslon yang punya komitmen jelas untuk masyarakat Jawa yang selama ini cuma dihitung-hitung, tapi tak diperhitungkan,” tegasnya.
Terpisah Ketua Umum Pujakesuma Drs Joko Susilo yang dihubungi wartawan melalui telepon mengaku, heran adanya tudingan bahwa organisasinya tidak memiliki legalitas yang jelas. Ia menjelaskan, PKB Pujakesuma yang dia pimpin memiliki keabsahan dan dokumen lengkap sesuai dengan ketentuan berlaku sebagai sebuah lembaga organisasi.
“Itu sudah saya sampaikan ke pengurus di Kabupaten. Silahkan dibuka dan diperlihatkan secara jelas legalitas organisasi kita semua ada disitu. Jika ada pihak, oknum yang mengaku-ngaku atau menuding Pujakesuma kami tidak punya keabsahan atau legalitas yang jelas saya sudah perintahkan untuk pengurus di daerah untuk membawa persoalan ini ke ranah hukum,” tegasnya. (MS10)