mediasumut.com | MEDAN – Dalam rangka mensukseskan program Vaksinasi Masal Pemerintah RI, serta menyambut HUT Bhayangkara ke-75, Mabes Polri, Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polsek Medan Timur laksanakan vaksinasi masal di 2 lokasi berbeda. Sabtu (26/6/2021 )
Lokasi pertama terletak di lantai 3, gedung Center Point, Jalan Jawa, Kecamatan Medan Timur. Di sini sebanyak 400 dosis akan diberikan pada masyarakat kota Medan yang sudah di data identitasnya terlebih dahulu.
Selanjutnya lokasi yang ke dua terletak di lantai 1, Gedung Uniland, Jalan MT Haryono. Di lokasi ini, masyarakat mendapatkan sebanyak 300 dosis.
Salah satu penerima vaksin di gedung Uniland adalah seorang wanita bernama Sri, warga kota Medan. Pada awak media, ia mengaku puas dan senang dengan adanya vaksinasi ini.
“Prosesnya cukup mudah bang, dan tidak menimbulkan kerumunan, dan yang paling penting suasananya nyaman, nah karena ini menyambut HUT Bhayangkara ke 75 yang jatuh pada 1 Juli mendatang, saya ucapkan Selamat HUT Bhayangkara ke 75, semoga Polri makin profesional, “ucapnya.
Senada dengan Sri, Elvi Yohana Saragih penerima vaksin di Center Point pada awak media mengaku vaksinasi di mall seperti ini selain mudah juga menyenangkan.
“Kan jarang ada bang, vaksin di buat di Mall, sembari shoping, kita bisa vaksin suasananya juga beda, semoga Polri makin dicintai masyarakat,”jelasnya.
Kapolsek Medan Timur, Kompol M. Arifin saat meninjau 2 lokasi vaksinasi saat dilakukan wawancara cegat mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan program Mabes Polri, melalui Polda Sumut, Polrestabes Medan dan di Polsek-polsek. Kegiatan ini dalam rangka mensukseskan program Vaksinasi masal pemerintah RI dalam rangka mempercepat penanggulangan penyebaran Covid 19 di Indonesia umumnya dan Medan khususnya.
“Ada 700 vaksin, yang kita bagi di 2 lokasi berbeda, yaitu di Uniland Plaza 300 dosis dan Center Point 400 dosis, untuk Vaksinator kita ada 23 orang yaitu dari puskesmas-puskesmas di Kecamatan Medan Timur dan Perjuangan, 3 diantaranya dari Bidokes Polda Sumut,”pungkas Kompol Muhammad Arifin.
