Medan, Mediasumutku.com– PTPN IV Medan memberikan penghargaan masa kerja atau jubilaris kepada 3.648 karyawannya. Penghargaan ini diberikan di lapangan golf PTPN IV Kebun Pabatu, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Penghargaan ditujukan untuk para karyawan yang bekerja di sembilan unit perkebunan di sembilan kabupaten di Provinsi Sumatera Utara, dan diberikan seusai upacara peringatan HUT ke-74 Republik Indonesia, Sabtu (17/8/2019).
Penghargaan diberikan langsung oleh Pelaksana Tugas (PlT) Direktur Utama PTPN IV Umar Affandi didampingi Direktur Operasional Rediman Silalahi dan Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum Rizal H Damanik, dan dihadiri Kepala Biro Perencanaan, SDM, dan Organisasi Kementerian BUMN Ony Suprihartono.
Hadir juga Kepala Bagian Organisasi dan Reformasi Birokrasi Muhammad Rizal Kamal, dari PT Kawasan Industri Medan (Persero) Direktur Keuangan, SDM dan Umum Adler Manarissan Siahaan, serta Direktur Operasional Perum Jasa Tirta I Alfan Rianto, Direktur Anak Perusahaan PT Medica Nusantara Abdul Majid.
Sementara dari Pemangku Jabatan Puncak PTPN IV hadir Kepala Bagian, Wakil Kepala Bagian, Project Manajer dan General Manajer Distrik I s/d IV, unsur Musyawarah Pimpinan Kabupaten (Muspika) Sergai, para tokoh masyarakat dan organisasi kepemudaan.
Ada 469 karyawan yang bekerja di Kantor Direksi PTPN IV Jalan Letjen Suprapto Nomor 2 Medan, Kebun Pabatu, PKS Pabatu, RS Pabatu dan Yayasan Pendidikan Perkebunan yang mendapatkan penghargaan, terdiri dari masa pengabdian 20 tahun sebanyak 49 orang, 25 tahun 19 orang, 30 tahun 31 orang dan 35 tahun 5 orang.
Keseluruhan penerima jubilaris dengan pengabdian masa kerja yang tidak terputus-putus di perusahaan selama 20 tahun sebanyak 1.528 orang, pengabdian masa kerja 25 tahun sebanyak 978 orang, pengabdian masa kerja 30 tahun sebanyak 1.012 orang, dan masa kerja 35 tahun sebanyak 130 orang.
PTPN IV juga memberikan penghargaan kepada 99 pemanen tandan buah segar (TBS) dan pemetik teh terbaik yang berasal dari 31 kebun. Penghargaan yang diberikan dalam bentuk sertifikat dan sejumlah uang.
Pemanen terbaik 1 menerima uang sebesar Rp5.000.000, terbaik 2 menerima uang sejumlah Rp3.000.000, terbaik 3 menerima uang sebesar Rp2.000.000.
Adapun kriteria karyawan pemanen TBS dan pemetik teh yang berhak menerima penghargaan yaitu mulai dari kapasitas, disiplin, mutu panen/petik, perilaku dan loyalitas para karyawan.
Salah satu pemanen TBS Jamaludin Karyawan, bekerja di Afdeling IV Kebun Balimbingan, bisa memanen sebanyak 5,7 ton TBS per hari. Sementara Sukiman, karyawan Afdeling II Kebun Tobasari mampu memetik teh sebanyak 325 kg daun teh basah per hari.
Umar Affandi mengapresiasi para karyawan yang telah bekerja keras dan memberi kontribusi untuk mendukung pertumbuhan perusahaan dan menjadikan perusahaan terus tumbuh dan berkembang.
Dengan mencermati tema Nasional HUT ke-74 RI pada 2019, yakni “SDM Unggul Indonesia Maju”, Umar Affandi melihat ada pesan yang bisa dipetik, yakni pembangunan sumber daya manusia menjadi kunci Indonesia ke depan dan merupakan faktor yang penting dalam menopang pembangunan suatu daerah atau negara.
“Ini adalah amanat penting, bahwa setiap karyawan dituntut untuk terus berusaha meningkatkan kemampuan dan kualitas diri demi meningkatkan kinerja perusahaan, sesuai bidang tugas masing-masing dalam bekerja, ujar Umar Affandi. (MS1/MS1)