Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Medan

Respons Keluhan Warga, Walikota Tinjau Penyimpanan Truk di Jalan Nippon

×

Respons Keluhan Warga, Walikota Tinjau Penyimpanan Truk di Jalan Nippon

Sebarkan artikel ini

MEDAN-Merespons keluhan dan aduan warga terkait truk yang melintas dari Jalan Nippon, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, Minggu (24/10/2021), Walikota Medan Bobby Nasution pun langsung turun ke lokasi menemui warga dan pihak penyimpanan truk.

Pertemuan dengan warga ini berlangsung usai Bobby Nasution menghadiri peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Tahun 2021 yang digelar di Danau Siombak.

Sebelum bertemu dengan masyarakat, Bobby Nasution lebih dulu mendatangi tempat penyimpanan  truk tersebut. Kepada pihak gudang, Bobby Nasution berpesan agar tidak membawa muatan yang melebihi kapasitas 8 ton sebagaimana diatur pada jalan kelas tiga.

Kepada Bobby Nasution, pihak gudang mengaku, mereka tidak pernah membawa muatan melebihi 8 ton. Selain itu, mereka juga selalu menjaga laju kendaraan  saat melintasi kawasan perumahan warga yang juga berdekatan dengan sekolah tersebut. Oleh karenanya, mereka juga meminta agar masyarakat tidak lagi menghalangi laju kendaraan yang mengangkut muatan tersebut.

Baca Juga:   Edy Rahmayadi Jenguk Dua Anak Penderita Penyakit Kulit

“Kami juga berpesan agar para pekerja dan pengelola selalu mengikuti aturan. Melihat aktifitas di sini, apa lagi terdapat sekolah yang berdekatan dengan gudang, nanti kita akan buat rambu-rambu di sini. Jadi, ini demi kenyamanan bersama. Jika nanti sudah dibuatkan rambu, tolong dipatuhi sehingga tertib dan teratur sehingga masyarakat yang anak-anaknya bersekolah di sini juga merasa aman,” kata Bobby Nasution.

Selanjutnya, Bobby Nasution  langsung menjumpai warga. Dengan penuh perhatian,  Bobby Nasution mendengarkan satu per satu warga yang menyampaikan keluhan mereka. Sebab, selama ini, mereka merasa bahwa keberadaan truk yang melintas di jalan tersebut sangat mengganggu aktivitas mereka, apalagi  banyaknya anak-anak.

“Akan kita carikan solusinya bersama-sama ya bapak ibu. Sebab, keselamatan dan kesejahteraan masyarakat pasti kita pikirkan. Tapi, kita tidak bisa memutuskan sepihak. Nanti akan kita buat peraturan yang sama-sama dapat kita jalankan,” ungkapnya seraya mengatakan bahwa masyarakat Kota Medan dikenal dengan guyub, maka segala sesuatu harus dirundingkan bersama.(MS7)

Baca Juga:   Musa Rajekshah Ikuti Lomba Tembak Pistol Eksekutif HUT Kodam I/BB