mediasumutku.com | LABUHANBATU – Melonjaknya kasus Covid-19 di Labuhanbatu, menyebabkan ruang isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rantauprapat, dipenuhi pasien Covid-19.
Hal tersebut dikatakan Direktur RSUD Rantauprapat dr.Syafril RM Harahap SpB melalui Humas RSUD Doni P Simamora S.Kep Ners saat dihubungi wartawan, Kamis (21/7/2021).
Menurutnya, pasien silih berganti memenuhi ruang isolasi rumah sakit milik pemerintah Kabupaten Labuhanbatu tersebut.
“Hingga saat ini tempat tidur di dalam ruangan isolasi hanya tersisa dua unit. Sementara warga yang menjalani isolasi di ruangan tersebut sebanyak 12 orang,” ujarnya.
Doni mengungkapkan, meskpiun RSUD Rantauprapat bukan rumah sakit rujukan covid-19. Namun, rumah sakit ini dapat merawat dan menangani pasien covid-19. Untuk itu, dia mengingatkan, kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan 3M, seperti, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak untuk langkah awal terhindar dari penyebaran Covid-19.
“Kita harapkan, warga untuk menjaga asupan makanan guna meningkatkan ketahanan tubuh, dengan memakan makanan yang sehat dan bergizi,” sebutnya.
Sementara, update harian konfirmasi kumulatif positif terpapar coronavirus disease 2019 (Covid-19), terus bertambah. Dikutip dari akun media sosial Facebook Dinas Komunikasi dan Informatika Labuhanbatu, jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 bertambah delapan orang, menjadi 443 Konfirmasi Komulatif positif.
Sedangkan, jumlah konfirmasi positif aktif berjumlah 144 orang. Di Kabupaten Labuhanbatu, Tiga kecamatan yang menjadi zona merah yakni, Kecamatan Rantau Utara, Kecamatan Bilah Hulu dan Kecamatan Rantau Selatan. (MS10)
