Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Headline

Spion Selamatkan Abang Beca dari Begal Bersenjata Martil

×

Spion Selamatkan Abang Beca dari Begal Bersenjata Martil

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.comI MEDAN – Deni Ali Lubis (28), seorang tukang becak mesin nyaris saja menjadi mangsa perampok bersenjata martil. Saat beraksi, pelaku berpura-pura sebagai penumpang dan langsung dengan sadis nekat memukulkan martil ke kepala korban, Minggu (10/11/2019).

Menurut informasi, kejadian bermula saat korban yang berprofesi sebagai tukang becak mendapatkan penumpang di Jalan Bantan untuk diantar ke Pasar X Tembung. Namun ditengah jalan, korban merasa curiga dengan pelaku yang terus memegang kantongnya. Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, korban pun menggunakan kaca spion untuk melihat gerak gerik pelaku. Benar, saat korban lengah, tiba-tiba pelaku mengeluarkan martil dari dalam kantongnya dan langsung memukulkan martil tersebut kearah kepala korban.

Reflek, korban yang mengetahui langsung mengelak. Tak ingin becaknya dibawa kabur, korban mencoba melakukan perlawanan dengan mengambil sebuah balok. Melihat hal itu, pelaku takut dan langsung melarikan diri.

Baca Juga:   Rakernas Kejaksaan 2020 Akan Bahas Program Kerja Skala Prioritas Sukseskan Pemulihan Ekonomi Nasional

“Pagi dinihari tadi aku dapat penumpang di sekitar Gang Banten, saat itu ia mau ke Pasar X Tembung. Ditengah perjalanan, persisnya setelah sekolah Prayatna aku curiga dan langsung memberhentikan becakku dan bertanya kepada pelaku, “apa yang mau kau ambil dari kantong kau?”

“Saat itu pelaku mengaku mau ngambil uang untuk ongkos becaknya dan langsung menyerahkan uang Rp 10 ribu,” ujar korban, Deni Ali Lubis.

Ali menambahkan, saat kejadiannya khwatir becaknya dibawa kabur pelaku. Terpaksa ia mencoba memberanikan diri melakukan perlawanan.

“Disekitar lokasi saya dapat balok dan saya coba kejar dia pakai balok, karena kalah mental dia pun kabur, lalu saya selamatkan becak saya, setelah becak kembali kudapat aku menuju ke Tembung persisnya di dekat jalan baru Tembung ada warung rokok ada dua pemuda (Penjual dan pembeli) dan saya menceritakan kejadian saya dan mendengar kejadian saya pembeli rokok tadi mau nolongin saya dan kami kembali ke lokasi untuk mencari pelaku tersebut dan akhirnya kami melihat pelaku bang dan kami kejar,” tambahnya.

Lalu, pelaku yang mengetahui dikejar langsung kabur hingga ke jalan Letda Sujono Gang Alim. Akhirnya pelaku dapat tertangkap berkat bantuan warga sekitar.

Baca Juga:   Wagub Sumut Optimis Sumut Swasembada Bawang Merah

“Saat dilokasi pelaku berhasil ditangkap warga dan langsung ditelanjangi dan dihajar. Untung petugas Polsek Percut Seituan segera datang, kalo tidak mungkin sudah mati,” jelasnya mengakhiri.

Menurut Kepala Lingkungan 2 Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung, Rahmad fadli membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia mengetahui kejadian setelah tertangkapnya begal tersebut.

“Saya tahu setelah ditangkapnya bang,kalau dari pengakuan pelaku dirinya tinggal di daerah Perumnas Mandala dan pelaku menggunakan martil. Pelaku naik becak di sekitar Gang Banten menuju ke Tembung dan tertangkapnya disekitar SPBU itu,dan pelaku berhasil ditangkap warga dan polisi sudah membawanya ke Polsek Percut Seituan,” jelasnya.

Namun sayang, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Kapolsek Percut Seituan, Kompol Aris Wibowo belum membalas konfirmasi wartawan.(MS4/Sita)