mediasumutku. com | SERGAI– Proyek pembangunan saluran Drainase Sungai di wilayah Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, diduga proyek siluman.
Pasalnya, Proyek Drainase Sungai yang diduga menelan biaya mencapai milyaran tersebut tidak ditemukan plang proyek atau jumlah pagu anggaran yang dikerjakan.
Pantauan awak media dilokasi, proyek drainase sungai yang menelan mencapai milyar tersebut ditemukan di Dusun Payanibung I, Ladang Lama di Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai.
Bahkan dilokasi hanya ditemukan plang himbauan pekerjaan, namun plang proyek atau jumlah pagu anggaran tidak ditemukan.
“Hingga saat ini kami sebagai warga disini belum pernah melihat jumlah pagu anggaran proyek drainase sungai tersebut, namun kami hanya melihat plang himbauan saja,”ucap Wahyudi (45) warga Sei Buluh kepada Wartawan Minggu 13 Agustus 2023.
Lanjut Wahyudi, bahkan pekerjaan proyek tersebut kita lihat sudah mulai dari Dusun Payanibung I sampai Ladang Lama hingga Titi 9 Desa Sei Buluh dan masih terus beroperasi, kalau kita lihat proyek tersebut pagunya mencapai ratusan milyar.
Bahkan pekerjaan tersebut sampai malam hari, namun sayangnya proyek entah dari mana sumber anggaranya, apakah dari Kabupaten atau Provinsi. Namun menurut salah satu pekerja bahwa pekerjaan tersebut adalah milik Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumut,” kata Wahyudi.
” Ya, seharusnya setiap ada pekerjaan seperti itu dan wajib ada plang proyek, jadi kalau tidak ada plang dan berarti proyek siluman,” ungkapnya
Begitu juga dikatakan Anto (55), bahwa selama adanya pekerjaan proyek drainase sungai tersebut hingga saat ini belum pernah melihat plang proyeknya.
” Selama adanya pembangunan, saya tidak pernah melihat plang proyek tersebut, tapi kalau dilihat pasti milyaran pembangunan tersebut,” kata Anto seraya menyuruh awak media untuk menanyakan ke Kabupaten.
Lanjut Anto, cukup besar proyek ini, kalau dilihat hampir merata sungai yang ada di Desa Sei Buluh di renovasi semua. Intinya cukup besar pagu proyek ini.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) PUTR Kabupaten Serdang Bedagai, Johan Sinaga saat dikonfirmasi wartawan melalui via whatsAap mengatakan bahwa kalau dilihat dari foto bukan dari Sergai kelihatanya.
“Itu kegiatan Kementrian PUPR, Balai Besar Wilayah Sungai,” kata Johan.
