Asahan – Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan ke-50 yang difasilitasi oleh Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Asahan, digelar oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) 9-11 Desember 2022.
Sebanyak 48 peserta mengikuti kegiatan tersebut. Mereka tidak hanya berasal dari Kabupaten Asahan diikuti oleh wartawan dari daerah lain seperti Tanjungbalai dan Tebing Tinggi. Dari seluruh peserta yang mengikuti jalannya UKW, 32 orang dinyatakan berkompeten.
“Kami laporkan pelaksanaan UKW di Asahan telah selesai dilaksanakan ada sebanyak 48 peserta yang mengikuti kegiatna ini, 32 orang orang berkompeten muda termasuk 6 orang diantaranya madya,” kata M Syahrir, salah seorang penguji yang juga merupakan dewan kehormatan PWI dalam laporannya disela kegiatan penutupan, Minggu (11/12/2022).
Sementara Komisi UKW PWI Pusat, Dedi Syahputra mengucapkan selamat kepada para peserta yang dinyatakan kompeten. Bagi wartawan yang sudah kompeten, hal ini merupakan titik 0 km untuk tidak melakukan pelanggaran kode etik. Jadi, harus jaga dan menaati kode etik jurnalistik.
Ketua PWI Sumut, Farianda Putra Sinik, menyampaikan hasil UKW yang dilaksanakan di Sumut tidak sesuai dengan yang diharapkan. Sebab, masih terdapat peserta yang belum kompeten.
“Terus terang, saya berharap kompeten semua, karena sebelumnya para peserta sudah mengikuti pra UKW. Seharusnya, pra UKW itu modal menjadikan para peserta lebih pintar mengikuti ujian sesuangguhnya,” katanya.
Hasil ini, terang Farianda, menjadi bahan evaluasi pihaknya untuk melakukan kegiatan lebih baik lagi ke depan.
Bupati Asahan diwakili Kadis Kominfo Syamsuddin yang turut hadiri di acara penutupan mengatakan, UKW merupakan salah satu upaya peningkatan SDM bagi wartawan. Karenanya, dia juga kecewa melihat hasil UKW, masih tinggi jumlah wartawan sebagai peserta belum lulus atau berkompeten.
“Kami berharap, melalui kegiatan UKW kerjasama maupun sinergitas antara Pemkab Asahan dan wartawan dapat ditingkatkan,” kata Syamsuddin. (MS10)
