Asahan – Universitas Asahan (UNA) kembali mewisuda sarjana 379 orang angkatan ke XXIX. Kepada mereka yang diwisuda, diharapkan bisa menjadi insan yang kreatif, inovatif dan kompetitif usai lulus dari perguruan tinggi.
Pesan itu, disampaikan oleh Rektor UNA, Prof Dr Tri Harsono, M.Si, saat memberi kata sambutan pada acara wisuda yang digelar di kampus setempat, Kamis (28/7).
“Kreatif tentang bagaimana seorang sarjana menggunakan imajinasinya untuk melihat sejumlah kemungkinan serta peluang yang diraih, ciptakan ide lahirkan hal hal yang inovatif,” kata Rektor.
Sejauh ini kata dia, sejak UNA berdiri 18 Juli 1985 telah mewisuda 29 angkatan dan telah menamatkan sebanyak 12.108 alumni yang lulusannya telah tersebar di berbagai bagian dunia kerja.
“Kepada para wisudawan saya berpesan untuk terus menambah ilmu agar dapat bersaing dengan tenaga kerja lain baik dari dalam maupun luar negeri seiring dengan terbukanya sekat-sekat antar bangsa pada era globalisasi ini. Buktikan kepada masyarakat bahwa kehadiran saudara/i akan memberikan manfaat bagi mereka karena masyarakat saat ini membutuhkan bukti, bukan janji atau selembar kertas yang bernama ijazah,” pesan Rektor.
Ketua Yayasan UNA, Drs Mapilindo M.Pd mengatakan, saat ini Universitas Asahan berbahagia karena telah berhasil menyelesaikan tugas pendidikan bagi mahasiswanya karena pertambahan sumber daya manusia yang akan memajukan daerah, para orang tua berbahagia telah menghantarkan anaknya ke pintu gerbang kemajuan.
“Khususnya wisudawan lebih berbahagia karena telah memiliki salah satu modal untuk dipergunakan dalam mengharungi hidup kedepan. Karenanya saya berharap kepada kita semua untuk sama sama memikirkan langkah yang tepat untuk mengambil manfaat sebesar-besarnya dari lulusan ini. Terutama kepada dunia kerja yang ada di daerah Asahan agar membuka pintu selebar-lebarnya bagi putra putri daerah untuk berinovasi dan berkreasi di institusi saudara serta memberikan kontribusi yang layak bagi pengembangan pendidikan di Asahan,” terangnya.
Senada Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah I Sumatera Utara Prof Ibnu Hajar, M.Si menyinggung lulusan UNA jangan masuk ke dalam mayoritas kelompok pencari kerja. Sebab banyak hal yang berubah dalam pola revolusi industri 4.0 ini.
“Dunia kerja tak pernah akan bertanya berapa IP anda. Tapi dia akan menanyakan skill dan experience apa yang anda punya. Saya yakin lulusan UNA ini bisa diandalkan tidak hanya dalam dunia kerja namun industri – industri kreatif,” kata dia.
Bupati Asahan, H Surya yang hadir dalam acara tersebut juga menyampaikan banyak hal yang berubah di UNA dan proses pendiriannya dahulu tidak terlepas dari peran pemerintah daerah saat itu.ia juga menyinggung soal rencana status UNA yang berkeinginan menjadi Universitas negeri.
“UNA cepat atau lambat akan terus berproses sebagaimana dengan harapan kita menjadi universitas negeri. Pemerintah Kabupaten tidak bisa bekerja sendiri untuk cita-cita besar itu butuh dukungan dari kita semua,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu diberikan juga penghargaan untuk wisudawan/ti terbaik yakni Teknik Informatika ; Muhammad Wahyu Fahriansyah, Agroteknologi ;
Fitriana Gustiyanda, Budidaya Perairan ; Anas Sikta, Manajemen ; Fahira Indah
Nurfajar, Ekonomi Pembangunan ; Aswad Sinaga, Pendidikan Matematika ; Rafli Hermawan, Pendidikan Bahasa Inggris ; Anita Sucitra Rambe, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ; Mei Pratiwi. (MS10)
