Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
HankamHeadlineKesehatanSumut

Gawat, Pasien Covid 19 di Sumut Makin Bertambah Jadi 22 Orang!

×

Gawat, Pasien Covid 19 di Sumut Makin Bertambah Jadi 22 Orang!

Sebarkan artikel ini

Mediasumutkucom | Medan – Wabah virus Corona atau Covid-19 masih terus menjangkiti Warga Sumatera Utara atau Sumut. Tercatat per Hari ini, Sabtu ada 22 pasien positif covid-19.

Hal ini di ungkapkan Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Mayor Kes dr. Whiko Irwan D, SpB, saat konferensi pers di Kantor Gubernur Sumut, Sabtu (9/5/2020).

Menurut dr. Whiko bahwa pihaknya prihatin dengan lonjakan pasien Covid-19 yang meningkat terus di Sumut, dimana hingga kini belum ada tanda penurunan. Bahkan masih ada tanda peningkatan. Hal ini menandakan bahwa virus ini masih ada di memiliki potensi menularkan siapa saja.

Baca Juga:   Cermati Beda Data Gugus Tugas Covid -19 Antara Pusat dan Sumut

“Untuk itu kami terus mengajak saudara untuk tetap melakukan upaya pencegahan, menjaga diri dan keluarga, selalu menggunakan masker saat keluar rumah, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, lalu menjaga jarak antar sesama sekitar 2 meter dan menjauhi keramaian/kerumunan,” sebutnya.

Dari data terupdate per Sabtu(9/5), Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 yakni, Pasien dalam pengawasan atau PDP sebanyak 158 orang, positif Covid-19 ada penambahan 22 orang dan menjadi 179 orang.

Kasus baru, Pasien Covid -19 positif itu berasal dari Kota Medan ada 15 pasien, Kota Pematangsiantar, Kota Tanjungbalai, Kab Sergei dan Kab.Labura masing-masing seorang pasien, Kabupaten Deliserdang ada 3 pasien, ungkap Whiko.

Baca Juga:   Anggota DPRD Labura Dimakamkan Dengan SOP Covid-19

Untuk pasien sembuh 48 orang dan meninggal ada peningkatakan 5 orang menjadi 21 orang,ucap Whiko.

Untuk itu, dr Whiko meminta Warga Sumatera Utara untuk tingkatkan kepatuhan dan ikuti Himbauan Pemerintah. Mulai dari jaga jarak aman saat berinteraksi, jauhi kerumunan, tetap di rumah, Gunakan Masker, Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, pungkas Whiko.

Sementara itu, ajudan Wakil Gubernur Sumut Ori Kurniawan menyebutkan dirinya telah menjalani masa Isolasi mandiri selama 3 minggu. Nah sebelum bekerja kembali, ia diminta memeriksakan diri dan hasilnya ternyata dinyatakan positif.

Ori menerangkan saat ini ia masih menjalani perawatan di RS Martha Friska dan kondisinya masih sehat dan sedikit merasa Stress akibat dinyatakan positif kembali berdasarkan Swab, ujarnya.

Baca Juga:   Lawan Virus Corona, Yayasan Buddha Tzu Indonesia Gandeng KADIN dan Para Pengusaha Sumbang Rp 500 Miliar

Ori meminta warga Sumut untuk selalu patuh dan ikuti Imbauan Pemerintah dan protokol kesehatan, ucapnya ketika teleconfrence dengan dr. Whiko.