MEDAN-Pemerintah Kota Medan terus berkomitmen agar unsur KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme) di Kota Medan dapat dihilangkan. Guna mewujudkan hal itu, Wali Kota Medan Bobby Nasution akan terus berkolaborasi baik di dalam internal Pemko Medan maupun dengan berbagai pihak sehingga terciptanya pemerintahan yang bersih, melayani, transparan serta tidak ada unsur KKN.
Penegasan ini disampaikan Bobby Nasution dalam Rapat Koordinasi Terhadap Pelaksanaan Tugas Kedeputian Koordinasi dan Supervisi Terhadap Pencapaian Monitoring Center for Prevention (MCP) Wilayah Sumut di Balai Kota, Selasa (6/9/2022).
Didampingi Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman dan Kepala Inspektorat Kota Medan Sulaiman Harahap, Bobby Nasution berharap, melalui rapat ini, Pemko Medan benar-benar dapat menerapkan dan menjauhi segala bentuk tindak pidana korupsi sekaligus meningkatkan MCP di Kota Medan.
“Kami tentunya sangat mendukung kegiatan monitoring MCP terkait manajemen aset daerah dan optimalisasi pajak daerah di Kota Medan ini. Untuk itu, kami tentunya siap memberikan data yang diperlukan agar rapat ini dapat berjalan dengan baik,” kata Bobby Nasution.
Selain itu, kata Bobby, Pemko Medan juga siap menerima saran dan kritik agar manajemen aset dan optimalisasi pajak daerah di Kota Medan dapat berjalan dengan baik sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku guna mewujudkan Pemko Medan yang bersih dan transparan.
Guna mencapai ini semua, Bobby Nasution mengajak, agar seluruh jajaran Pemko Medan agar berkomitmen penuh untuk bersama-sama memperbaiki MCP di Kota Medan. Apalagi, imbuhnya, Tim Koordinasi dan Supervisi (Korsup) KPK banyak membantu Pemko Medan dalam melaksanakan pemberantasan tindak pidana korupsi di Kota Medan.
“Kami sangat mengapresiasi dan menginginkan agar Pemko Medan dengan Tim Pengawas KPK untuk terus berkoordinasi agar capaian MCP ini bisa lebih baik di Kota Medan ke depannya,” harapnya.
Sementara itu, Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI Albertina Ho menyampaikan, ada beberapa tugas Dewan Pengawas KPK, diantaranya mengawasi pelaksanaan tugas dan wewenang KPK serta melakukan evaluasi kinerja Pimpinan dan Pegawai KPK secara berkala.
“Maksud dan tujuan kedatangan kami kesini (Medan) sejalan dengan salah satu tugas dari Dewan Pengawas KPK yakni untuk memastikan apakah pelaksanaan tugas Tim Korsup KPK yang ada di wilayah telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang ada serta memberikan manfaat kepada Pemko Medan,” kata Albertina.
Kemudian, Albertina berharap, agar Pemko Medan dapat memberikan masukan terkait pelaksanaan tugas dari Tim Korsup KPK selama ini. “Kami mengharapkan keterbukaan dari Pemko Medan untuk memberikan informasi yang benar mengenai kinerja dari Tim Korsup KPK. Dengan demikian kedepannya bisa memperbaiki tugas dari Tim Korsup KPK itu sendiri,” harapnya. (MS7)